Budaya / SeniPuisi

Selamat Pagi Palestina

Puisi HM. Nasruddin Anshoriy Ch

SELAMAT PAGI PALESTINA

Di ujung kawat-kawat berduri
Di dalam retak tengkorak anak-anak muda intifada
Masih adakah bening embun di hening ini?

Sayup-sayup suara adzan subuh membasuh keruh
Mengalir di padang pasir
Menggaris nyeri di ulu hati

Pagi ini kudekap seekor anak merpati di kedalaman jurang rinduku
Anak merpati yang patah kedua sayapnya
Terinjak sepatu serdadu Zionis Israel
Terlempar dari langit menjadi desing ratap tangis

Kepada Donald Trump sebutir debu di Palestina bertanya
Inikah yang engkau sebut sebagai hak asasi
Saat bisu dan tuli menjadikanmu dajjal sejati?

Di subuh keruh ini setetes embun mengucap tabayyun
Dalam doa yang diam-diam merayap ke langit
Dalam nyeri yang diam-diam menikam di kedalaman sunyi
17-12-20017

*HM. Nasruddin Anshoriy Ch atau biasa dipanggil Gus Nas mulai menulis puisi sejak masih SMP pada tahun 1979. Tahun 1983, puisinya yang mengritik Orde Baru sempat membuat heboh Indonesia dan melibatkan Emha Ainun Nadjib, HB. Jassin, Mochtar Lubis, WS. Rendra dan Sapardi Djoko Damono menulis komentarnya di berbagai koran nasional. Tahun 1984 mendirikan Lingkaran Sastra Pesantren dan Teater Sakral di Pesantren Tebuireng, Jombang. Pada tahun itu pula tulisannya berupa puisi, esai dan kolom mulai menghiasi halaman berbagai koran dan majalah nasional, seperti Horison, Prisma, Kompas, Sinar Harapan dll.

Baca Juga:  G-Production X Kece Entertainment Mengajak Anda ke Dunia "Curhat Bernada: Kenangan Abadi"

__________________________________

Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi*) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resinsi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: [email protected] atau [email protected].

Related Posts

1 of 17