Politik

Terima Perppu Ormas, Ancang-Ancang Demokrat Pasangkan Jokowi dengan AHY?

NusantaraNews.co, Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan mengatakan sikap partai Demokrat yang telah menerima Perppu Ormas menilai langkah pemerintah menerbitkan Perppu Ormas sebagai upaya untuk melindungi Pancasila.

“Karena kita teman-teman di Komisi II dari fraksi Demokrat melihat bahwa setelah mempelajari bahwa sebenarnya secara implisif maksudnya pemerintah itu bagus ya,” ungkap Syarief, Selasa, (24/10/2017).

“Tetapi karena ada poin-poin yang perlu untuk menjadi evaluasi jadi ya sebaiknya kita evaluasi setelah kita terima,” lanjutnya.

Syarief membantah tudingan perubahan sikap partai demokrat yang sebelumnya menolak Perppu ormas sebagai sinyal akan bergabung dengan koalisi pemerintah.

“Oh engga, kita ga pernah mau gabung ke pemerintah karena apa, dari awal kan kita ga berkeringat ya dan komitmen kita, kita tetap sebagai partai penyeimbang,” tandasnya.

Selain itu, Syarief juga menampik diterimanya Perppu ormas oleh partai demokrat karena isu rencana dipasangkanya Jokowi dengan AHY.

“Ga, tidak tidak, Ga bener, kita tetap sebagai partai penyeimbang, jadi kita dukung pemerintah ini sampai dengan 2019. mudah-mudahan bisa lebih bagus kedepan. Dua tahun kita harapkan pemerintah lebih baik,” pungkasnya.

Baca Juga:  Dukung Duet Gus Fawait-Anang Hermansyah, Partai Gelora Gelar Deklarasi

Sebagai Informasi, ada Tujuh Fraksi yang saat ini menerima usulan Perppu Ormas dalam sidang paripurna, ketujuh fraksi tersebut adalaj, PDI P, GOKAR, Hanura, Nasdem, PPP, PKB, dan Demokrat. Sementara tiga fraksi yang menerima bersyarat yaitu PPP, PKB, dan Demokrat. Tiga fraksi yang dengan tegas menolak perppu Ormas, yaitu PAN, Gerindra dan PKS.

Pewarta: Syaefuddin A
Editor: Ach. Sulaiman

Related Posts

1 of 22