Kepergian, Doa dan Hujan – Puisi Arif Tunjung…
KEPERGIAN Percaya bahwasanya kau tak akan kemana-mana. Sebab, kita sama-sama tahu hakikat pergi itu…
KEPERGIAN Percaya bahwasanya kau tak akan kemana-mana. Sebab, kita sama-sama tahu hakikat pergi itu…
Puisi Arif Tunjung Pradana Perpisahan namamu begitu manja saat letupan suara memayungi rintik hujan;…
Puisi Arif Tanjung Pradana Taman Kala Di sebuah taman gaunmu terkubur rapi dengan pertengkaran saat…
Puisi Arif Tanjung Pradana Puan Perempuan itu berlarian dengan kata-katanya sendiri; memanjang…
Puisi Arif Tunjung Pradana RUANGAN Pelukmu adalah ingatan. Memenuhi seluruh ruangan. WAKTU…
Puisi Arif Tunjung Pradana Ranting Mata dan Bilangan Bulan Seperti yang kau ambil pada jalan…
Arif Tunjung Pradana Kepada Seorang Perempuan Ia berhenti sejenak, mengambil nafas panjang dan…
Puisi Arif Tunjung Pradana Perempuan Yang Suka Menidurkan Matanya Dengan tidur pulas kurasa ia…
Beranda Rumah Tua /1/ Kenangan menggenang di beranda rumah tua itu, menggenapi peristiwa-peristiwa…
Puisi Arif Tanjung Pradana Ranjana Sebulan terakhir Ranjana melewati jalan kecil dengan kaki…
Welcome, Login to your account.
Welcome, Create your new account
A password will be e-mailed to you.