Hukum

Jaksa KPK Putar Percakapan Setnov dan Made Oka Masagung

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Sadapan rekaman telepon atau percakapan antara Setya Novanto dan Made Oka Masagung diperdengarkan oleh Jaksa KPK kepada Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta dalam persidangan dengan terdakwa Setya Novanto, Senin (22/1/2018).

Ada dua rekaman yang diperdengarkan oleh Jaksa KPK. Rekaman tersebut membuka adanya unsur pengaruh Setya Novanto terkait proyek e-KTP.

Percakapan pertama antara Setya Novanto dan Made Oka pada 19 April 2012 silam. Berikut transkipnya:

Novanto : Gimana, jadi ya?
Made : Jadi dong, jam 10
Novanto: Oo.. gue udah nyampek nih
Made: Aahh sudah nyampek
Novanto: iya
Made: Gua udah bilangin Imam jam 10 juga
Novanto: Ooo iya iya
Made: Ntar kalau besok, kalau bisa lebih pagi gimana? Gua lagi nyangkut nih
Novanto: Di mana?
Made: Mesti ajak dia makan siang.. oo macet di Kuningan
Novanto: Oo kalau emang ga bisa maju gak papa
Made: Oke eehh gua,, gua,,, gua mesti jemput tamunya sekarang
Novanto: Oo yawis. Siapa sih itu bas?
Made: Itu namanya si Jay, dia itu ee,,,
Novanto: Oo yang lu omong itu? Ya ya ya ya
Made: Iya, yang bawa bawa duit buat kita cepek
Novanto: Ya ya ya ya
Made: ha a
Novanto: Untuk investasi ya ya oke oke
Made: oke !
Novanto: thank you- thank you Ricky
Made: yak- yak
Novanto: Lutfi ya

“Pembicaraan Saudara dengan siapa?” tanya jaksa.

“Iya, betul, suara saya dengan Pak Novanto,” Jawab Made Oka.

“Ini siapa Jay?” tanya jaksa.

“Saya tidak ingat,” jawab Made Oka.

“La ini Anda yang ngomong, aneh Anda tidak ingat,” kata jaksa.

“Benar, tidak tahu, Pak,” jawabnya.

Tak cukup sampai di situ, Jaksa kemudian memutarkan kembali rekaman percakapan antara Setya Novanto dengan Made Oka yang lainnya.

Baca Juga:  Polres Pamekasan Sukses Kembalikan 15 Sepeda Motor Curian kepada Pemiliknya: Respons Cepat dalam Penanganan Kasus Curanmor

Berikut transkipnya:

Made: Eh Nov, ada waktu kapan Nov, gua mau sama Charles
Novanto: Besok deh
Made: Jam?
Novanto: Besok
Made: Di mana? Rumah, pagi?
Novanto: Ya, oke oke
Made: Jam berapa? Jam delapan pagi ya?
Novanto: Oke
Made: Jam delapan pagi ya
Novanto: Oke.

“Ini saudara ada kepentingannya mengajak pak Charles bertemu dengan terdakwa,” tanya Jaksa.

“Saya tidak ingat, tidak tahu juga. Tidak tahu saya. Benar-benar saya tidak tahu, kalau memang tidak tahu, mau gimana lagi,” jawab Made Oka.

Reporter: Restu Fadilah

Related Posts

1 of 6