Fadli Zon Nilai Wajar Elektabilitas Jokowi di Atas Prabowo

3 Nov 2017

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Wakil Ketua DPR, Fadli Zon menganggap wajar jika elektabilitas Joko Widodo lebih unggul dibandingkan Prabowo Subianto. Keunggulan tersebut menurutnya tak terlepas dari posisi Jokowi yang merupakan Presiden sejak 2014 silam.

“Ya wajar lah. Wajar seorang petaha di atas bakal calon, saya kira itu wajar,” kata Fadli meninggung soal elektabilitas Jokowi yang diklaim tinggi oleh beberapa lembaga survei, Jakarta, Jumat (3/11/2017).

Politisi Partai Gerindra ini menilai, tidak bisa membandingkan antara pejabat yang sudah pernah menjabat dengan yang belum.

“Dan itu tidak bisa dibandingkan antara pejabat yang sudah menjabat dengan pejabat yang belum melakukan pencalonan,” imbuhnya.

Ia melanjutkan, sebagai seorang petahana Jokowi memang diuntungkan, karena dirinya dapat terus bersentuhan langsung dengan masyarakat.

“Dan seorang petahana kan memang bisa melakukan kamapanye terus menerus melalui program-program dari hari-hari yang dilakukan, seperti memotong pita, peremsian ini, datang ke mana, setiap hari diliput media, hari ini pakai baju apa, sepatu apa, selalu diliput,” jelasnya.

Menurut Fadli keuntungan yang saat ini dimiliki Jokowi tidak bisa dibandingkan dengan calon-calon yang lainnya.

“Itu hanya satu pola yang dilakukan petahana. Jadi tidak bisa di bandingkan dengan sesorang yang belum menjabat,” sambungnya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu melanjutkan, situasi akan berbeda bilamana ambang batas presiden (presidential threshold) menjadi nol persen. Dan otomatis akan memperbanhyak kompetitor Jokowi di Pilpres 2019 mendatang.

“Namun berbeda lagi nanti kalau sudah ditetapkan ada 2 capres atau MK memtuskan presidential threshold nol. Itu peta pola elektabilitasnya akan berubah lagi,” pungkasnya.

Reporter: Syaefuddin Al Ayubbi
Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews