Budaya / SeniPuisi

Taman Kala Menumbuhkembangkan Kenangan – Puisi Arif Tanjung Pradana

Puisi Arif Tanjung Pradana

Taman Kala

Di sebuah taman gaunmu terkubur rapi dengan pertengkaran saat cahaya bulan menari-nari tepat di atas senyuman wajahmu. Bercak warna yang begitu ringan kemudian memerah lekat dengan rahang-rahang belati yang tersentak dan mencatut urat nadimu dalam pandangan tajam. Menghabiskan malam-malam yang mencekik kewarasan begitu juga akan kehormatan. Ambisi adalah sampah dan kotoran yang menyematkan rangkaian bunga dalam dada kemudian mengakar dipikiran. Aku adalah kebodohan; tak pernah usai mengancam setiap senyuman.

Menumbuhkembangkan Kenangan

Kita telah berhasil menumbuhkan kenangan yang membanggakan sekaligus menyakitkan. Bahkan derap langkah tumpukan nama-nama baru dalam berkas-berkas tua itu masih tertata rapi dalam ingatan. Bayangan harapan, ambisi, dan kekekalan kerap memandangi tubuh-tubuh kita yang takluk akan kenyamanan dengan perlahan.

Baca Juga:

Baca Juga:  Pencak Silat Budaya Ramaikan Jakarta Sport Festival 2024

Simak di sini: Puisi Indonesia

Arif Tunjung Pradana, lahir pada 16 Juli 1997 dan besar di tanah kelahirannya Wonogiri, Jawa Tengah. Mengenyam pendidikan di Universitas Sebelas Maret.

__________________________________

Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi*) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resinsi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: [email protected] atau [email protected].

Related Posts

1 of 183