HukumTerbaru

Kuasa Hukum Setnov Peringatkan JK Tak Bikin Gaduh

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kuasa Hukum Setya Novanto, Frederich angkat suara terkait komentar Wakil Presiden (Wapres) JK soal KPK tak perlu meminta izin Presiden Joko Widodo untuk memeriksa kliennya yang notabene-nya merupakan Ketua DPR RI.

Fredrich meminta JK tak mengeluarkan pernyataan yang justru menimbulkan kegaduhan. Menurut dia, yang membuat kegaduhan justru JK lewat pernyataan-pernyataannya.

“Menurut saya sebaiknya Wapres jangan berkomentar tanpa melihat undang-undang. Saya sangat menghormati beliau sebagai Wapres, tapi ya saya akan lebih salut kalau dalam hal ini tidak membikin kegaduhan. Yang bikin kegaduhankan beliau (Jusuf Kalla),” kata Fredrich saat dikonfirmasi awak media di Jakarta, Rabu (15/11/2017).

Fredrich menyarankan agar JK melihat undang-undang terlebih dahulu sebelum memberikan statment. Tidak hanya itu, ia juga diminta bertanya dahulunkrpada para ahli hukum.

“Lebih baik Pak JK sebelum memberikan statemen, tanya kepada ahli hukum. Kan ada menteri, ada Menkopolhukam, ada Jaksa Agung, kan begitu. Kan ada staf ahli hukum,” tandasnya.

Baca Juga:  Ketua IPNU Pragaan Mengkaji Fungsi Chat GPT: Jangan Sampai Masyarakat Pecah Karena Informasi Negatif

Untuk diketahui, JK dalam beberapa kesempatan turut mengomentari proses hukum yang dilakukan oleh KPK terhadap Setnov dalam kasus korupsi proyek pengadaan e-KTP, yang ditaksir merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun.

JK mengatakan KPK tak perlu izin Presiden Joko Widodo untuk memeriksa Setnov. Tak hanya itu, JK juga meminta Setnov sebagai seorang pimpinan lembaga tinggi negara wajib memenuhi panggilan KPK.

Reporter: Restu Fadilah
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 5
  • slot raffi ahmad
  • slot gacor 4d
  • sbobet88
  • robopragma
  • slot gacor malam ini
  • slot thailand