NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Fraksi Partai Golkar Jawa Timur mendukung upaya gubernur Soekarwo meminta DPRD untuk mencarikan diskresi untuk percepatan pembuatan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Gubernur Jatim terpilih periode 2019-2024 yang dilantik di saat anggaran berjalan.
FPG DPRD Jatim memandang upaya tersebut bagus. “Ini usulan yang bagus dan sangat mendukung sehingga bu Khofifah setelah dilantik pada Februari 2019, kita akan sama-sama men-support untuk melakukan perubahan RPJMD yang bisa menjadi pintu masuk untuk melakukan perubahan anggaran di PAK,” kata Ketua FPG DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak Rabu (28/11/2018).
Baca Juga:
Mutasi Massal di Pemprov Jatim Dipersoalkan Timses Khofifah
Dilantik, Idrus Marham Resmi Jadi Mensos Gantikan Khofifah
Mutasi Massal Pemprov Jatim Dipersoalkan, DPRD Bela Gubernur Soekarwo
Sahat Tua Simanjuntak berharap dalam penyusunan RPJMD Jatim 2019-2024, Gubernur Jatim terpilih bisa melanjutkan filosofi yang digunakan Pakde Karwo, yakni The Winner Is Not Take All, The Winner Don’t Take It All (Pemenang itu tidak mengambil semuanya).
Baca Juga:
Jadi Prioritas Program Gubernur Terpilih, DPRD Jatim Kawal Penuh Program SPP Gratis
Reshuffle Kabinet: Teten Mental, Moeldoko Masuk Menjabat Kepala Staf Presiden
“Artinya dalam menyusun RPJMD, Pakde Karwo dulu juga mengajak DPRD Jatim sehingga demikian RPJMD Gubernur Jatim itu menjadi bagian dari program yang dilaksanakan anggota DPRD Jatim. Karena Khofifah diusung Partai Golkar, maka diminta atau tak diminta maka kita wajib mengamankannya,” kelakar Sahat Tua Simanjuntak.
Pewarta: Setya N
Editor: Gendon Wibisono
