NUSANTARANEWS.CO – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah (Jateng) menargetkan transaksi Rp 6 miliar pada kegiatan Pekan Batik Nusantara (PBN) yang dilaksanakan selama 4-9 Oktober 2016. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kota Pekalongan, Supriono mengatakan bahwa PBN merupakan kegiatan yang disiapkan oleh pemkot untuk memfasilitasi adanya transaksi baik dari produk batik maupun kuliner.
“Pemkot dan panitia PBN juga memasang target transaksi sebesar Rp 6 miliar selama penyelenggaraan PBN 2016. Target itu, naik dibandingkan capaian gelaran PBN tahun sebelumnya Rp 4,5 miliar,” katanya, Selasa (4/10).
Menurut dia, pada penyelenggaraan PBN ini, panitia akan menawarkan aneka kuliner dari beberapa daerah, produk unggulan, dan “Pekalongan Great Sale”. Berbagai kuliner khas Kota Pekalongan hingga dari berbagai daerah akan tersaji di lokasi penyelenggaraan. Kemudian, kata dia, mengenai “Pekalongan Great Sale” merupakan salah satu kegiatan yang selalu hadir dalam setiap penyelenggaraan PBN.
“Pada tahun ini, ada puluhan produk maupun jasa yang sudah menyatakan bergabung mulai dari hotel, swalayan, hingga toko batik. Akan ada diskon sampai 50% untuk layanan atau produk yang disiapkan,” paparnya.
Ia mengatakan, mengenai mekanisme penyelenggaraan, pemkot sudah mengirimkan surat ajakan bergabung dalam agenda “Pekalongan Great Sale”.
“Mengenai mekanisme harga atau potongan yang disiapkan, kami serahkan pada masing-masing toko atau hotel, termasuk item atau produk yang akan diberi diskon, itu mereka sendiri yang mengaturnya,” pungkasnya. (Yudi/ant)