NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati pada kesempatan Diskusi Media Forum Merdeka Barat Edisi 4 Tahun Kerja Pemerintahan Jokowi-JK dengan tema Pembangunan Ekonomi dan Daya Saing menjelaskan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) selama empat tahun berjalan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) terus menurun.
“APBN kita aman, kredibel dan sehat. Defisit APBN setiap tahun menurun dari 2014,” kata Sri Mulyani, di Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Baca Juga: Pemda Kurangi Sampah Plastik, Sri Mulyani Janjikan Insentif
Adapun penurunan defisit APBN terhadap PBD kata Sri Mulyani saat ini berada di kisaran 2,1 persen. Menurut dia capaian itu dinilai baik untuk pengelolaan APBN.
Baca Juga: Pilih Fokus APBN dan Keuangan Negara, Sri Mulyani Mundur dari Tim Sukses Jokowi-Ma’ruf
Bahkan untuk di tahun 2019 nanti, dirinya telah mentargetkan defisit APBN akan tembus 2 persen. Dirinya yakin RAPBN 2019 yang telah disusun akan membantu dalam mendorong penurunan angka defisit APBN terhadap PDB.
Atas capaian ini, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengklaim bahwa dari sisi mikro, selama empat tahun pemerintahan Jokowi-JK dirinya berhasil.
Baca Juga:
Sri Mulyani Salahkan Italia Soal Lemahnya Rupiah, RR: Ini Contoh “Stunning Statement”
Sri Mulyani Tanggapi Datar Nilai Tukar Rupiah Sentuh Rp 15.000 Per Dolar AS
Sri Mulyani Akui Ekonomi Indonesia Rentan, Rizal Ramli: Lho Kok Baru Ngaku
Pewarta: Gendon Wibisono
Editor: Alya Karen
