NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Satgas Pamtas Yonif 623/BWU perketat jalur Trans Kalimantan di Nunukan. Untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal di tapal batas, Satgas Pamtas Yonif 623/BWU Pos Gabma Simanggaris melakukan pemeriksaan di jalan-jalan utama Trans Kalimantan tepatnya di Pos Pamtas Desa Sekaduyan Taka, Simanggaris, Nunukan, Kaltara pada Sabtu (26/9).
Praka Hermawan yang memimpin operasi tersebut sengaja memperketat pemeriksaan di jalan yang diketahui sering dimanfaatkan para penyundup untuk membawa barang- barang ilegal seperti miras, narkoba dari Malaysia.
“Pemeriksaan yang dilakukan oleh para anggota sesuai dengan prosedur yang dilaksanakan, di mana para anggota memeriksa kendaraan yang melintas dari depan hingga belakang kendaraam,” tutur Hermawan
Hermawan dan anggotanya memeriksa secara ekstra ketat lantaran dikhawatirkan dalam kendaraan yang melintas, terdapat barang ilegal yang tidak boleh masuk ke Indonesia dan dapat merugikan negara, khususnya masyarakat di tapal batas
Pemeriksaan ini selain bertujuan untuk mencegah masyarakat yang membawa barang-barang terlarang masuk ke Indonesia dan memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar.
Berbagai pihak mengapresiasi operasi tersebut. Tokoh Masyarakat sekaligus Kepala Desa Sekaduyan Taka, Putra Sinar Jaya berharap agar kegiatan ini dapat rutin dilakukan.
Dansatgas Pamtas Yonif 623 Letkol Inf Yordania ketika dikonfirmasi, membenarkan bahwa pihaknya menggelar operasi tersebut. Menurut Yordan, kegiatan tersebut dilakukan juga untuk mencegah terjadinya pelanggaran dan tindakan ilegal di tapal batas.
“Dengan adanya kegiatan tersebut kami berharap masyarakat mengikutinya dan turut membantu kegiatan tersebut sehingga tercipta keamanan dan ketertiban di tapal batas yang akhirnya tercipta situasi dan kondisi yang semakin kondusif,” ujarnya. (ES)
