Lintas NusaRubrika

PMII Nunukan Tegasnya Netral di Pilkada

PMII Nunukan tegasnya netral di Pilkada.
PMII Nunukan tegasnya netral di Pilkada.

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – PMII Nunukan tegasnya netral di Pilkada. Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Nunukan menghormati hak dengan membebaskan setiap anggotanya untuk bebas menentukan pilihan maupun dukungan politik kepada Kandidat manapun di Pilkada Nunukan dan Pikada Kalimantan Utara yang akan digelar Desember 2020 mendatang.

“Memilih dan dipilih itu adalah hak dari masing – masing anggota. Tapi secara organisasi, kami PMII Komisariat Nunukan menyatakan diri untuk menjaga independensi kami dalam Pilkada Serentak 2020,” ujar Ketua PMII Komisasirat Nunukan, Zulufikar dalam dialog publik menuju Pikada Sehat yang digelar Bawaslu Nunukan dan PMII Nunukan, Sabtu (26 /9).

Pernyataan sikap tersebut sekaligus membantah rumor bahwa PMII Nunukan mendukung salah satu Paslon Peserta Pilkada. Menurut Zulufikar, PMII tak pernah menjalin komunikasi politik dengan kandidat manapun, baik itu dengan Paslon peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Nunukan maupun Paslon peserta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara.

Baca Juga:  Jamin Kenyamanan dan Keselamatan Penumpang, Travel Gelap di Jawa Timur Perlu Ditertibkan

“Mungkin ada anggota kami yang terlibat dalam kampanye salah satu kandidat. Tapi jangan digeneralisir bahwa PMII Nunukan memberi dukungan,” tegasnya.

Zulfikar mengungkapkan, bahwa dalam Pilkada 2020, PMII Nunukan lebih memilih untuk menjadi partner Bawaslu dan Bawaslu. Dalam mengawasi proses Pesta Demokrasi 5 tahunan tersebut. Karena dengan menempatkan diri di posisi seperti itu, PMII Nunukan dapat lebih terlibat untuk mewujudkan Pilkada yang beretika dan bernartabat.

Ketua Bawaslu Nunukan, Muhammad Yusran memgapesiasi pernyataan sikap  dan keinginan PMII tersebut. Pasalnya, mewujudkan Pilikada yang bemartabat itu tak semudah  beretorika. Propaganda, penyebaran ujaran kebencian, money politik, politisasi SARA dan semua potensi konflik lainya hanya dapat diredam dan dihentikan dengan cara saling bersinergi

Senada dengan Bawaslu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nunukan, Rahman, SP juga mengaku salut  dengan yang  keteguhan PMII Nunukan yang tetap menjaga independensinya. Rahman juga menyatakan, selama ini pihaknya membuka pintu lebar lepada pihak manapun.

Baca Juga:  Tidur Sepanjang Hari di Bulan Ramadhan, Bolehkah?

“Meskipun menyelenggarakan Pemilu itu adalah tugas kami, namun pernyataan sikap PMII Nunukan itu ibarat vitamin bagi kami. Karena semakin banyak mitra KPU, semakin ringan pula tugas – tugas kami,”katanya

Tak hanya Bawaslu dan KPUD yang mengapresiasi sikap PMII Nunukan tersebut, para pegiat media sosial juga mendukungnya. 3 admin grup media sosial Facebook yakni Peduli Nunukan, Rumah Aspirasi Nunukan dan Grup Demokrasi Sebatik, bahkan mendukungnya  dengan turut  menandatangani kesepakatan bersama. (ES)

Related Posts

1 of 3,050