Puisi Nuriman N Bayan
RIWAYAT SUNGAI
Setelah sepakat, sungai sungai memutuskan
menyimak percapakan, antara semesta
di sana, beberapa aliran
menumpahkan, akar akar dan batang batang ke laut
ketika matahari menggelinding di atas perutnya
laut berkecamuk
lalu hujan pun mengamuk, saling adu kekuatan
lalu beberapa saat kemudian
tumbuhlah ombak ombak
satu demi satu berlarian
ke Pulau-pulau, ke Kota-kota
lalu–
kota-kota menjadi gundul
desa-desa menjadi mandul
sementara sebagian hewan-hewan berkepala
berfoya-foya memuntahkan hujan
dan sebagian menuju ke jalan-jalan sunyi.
Ternate, 01 Agustus 2017
__________________________________
Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi*) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: [email protected] atau [email protected]