NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Kemarau panjang membuat beberapa daerah di Madura dilanda kekeringan. Sehingga membuat mayoritas lahan pertanian tidak produktif. Termasuk di Desa Pragaan Daya Kecamatan Pragaan Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur.
Menanggapi hal tersebut Pemerintah Desa (Pemdes) Pragaan Daya tidak main-main apabila berkaitan dengan kesejahteraan masyarakatnya. Hal ini dibuktikan dengan dilakukannya pengeboran sumber air di berbagai titik.
Kepala Desa (Kades) Pragaan Daya Imrah mengungkapkan bahwa untuk tahun ini pengboran sudah dilakukan setiap Dusun di Desa Pragaan Daya, yaitu, Dusun Batujran, Dusun Rembang, Dusun Nong Pote, Dusun Blumbang, Dusn Bulu, Dusun Dandan, dan semuanya membuahkan hasil.
“Jadi setiap dusun di Desa Pragaan Daya saat ini sudah mempunyai sumber air sendiri,” ujar Umrah, Sumenep, Kamis (27/9/2018).
“Untuk enam titik sumber air ini selain untuk kebutuhan sehari hari, bisa juga untuk kebutuhan bercocok tanam, insyaallah mampu mencukupi kebutuhan masyarakat Desa Pragaan Daya,” lanjutnya.
Imrah juga berharap agar produk hasil dari pertanian di Desa Pragaan Daya bisa diolah menjadi produk produk uanggulan sehingga mampu mendongkrak perokonomian masyarakat setempat. Sehingga apabila perekonomiannya maju maka kesejahteraan masyarakat di bidang perekonomian akan meningkat.
“Dengan begitu Desa Pragaan Daya akan menjadi desa yang maju dan menjadi desa yang mandiri,” tegas dia.
Imrah menyampaikan bahwa anggaran untuk pengeboran di enam titik di setiap dusun bersumber dari anggaran dana desa (DD) Desa Pragaan Daya. “Anggaran DD untuk kesejahteraan masyarakat banyak,” pungkasnya.
Pewarta: Syaikhol Amien
Editor: Achmad S.
