Puisi Febby Lintang
Pagi di Penghujung Tahun
Kita tidak pernah tahu seperti apa takdir menanti
Kita terus berjalan diatas roda roda kehidupan
Melangkah tertatih terseok dan kadang harus berlari hingga terjatuh
Meninggalkan jejak jejak dalam hati
Meninggalkan kenangan menari dalam sanubari
Kita tidak pernah memikirkan kapan akhir dari kehidupan
Mimpi harapan dan angan angan saling berebut dan menuntut
Berlari memenuhi nafsu duniawi mewujudkan ambisi sang ego
Melampaui batas batas nurani
Melompati kemampuan diri
Melupakan jika perjalanan pasti akan berakhir
Pada Akhirnya kita lupa tak pernah memikirkan semuanya
Kita lupa jika semuanya akan terus bergantian
Ada kegembiraan yang mendebarkan dan akhirnya ada pula kesedihan yang menyakitkan
Ada yang penuh suka cita selalu bersama
Namun ada pula yang meninggalkan duka yang dalam
Ada mereka yang mendatangkan kegembiraan
Tak sedikit yang menorehkan luka kepedihan
Kita terlena oleh indahnya kehidupan
Sehingga kita lupa akan ada penghujung akhir perjalan
Namun kita tidak boleh lupa di setiap penghujung sebuah kehidupan akan bermunculan kehidupan kehidupan baru
Harapan harapan baru yang menanti
Kisah dan cerita baru yang siap ditorehkan
Mimpi baru yang harus diwujudkan
Kita tak boleh menyerah hanya karena sebuah kisah kehidupan berakhir
Seperti Pagi yang tak pernah menyerah berhenti menyapa setelah malam gelap yang harus dilalui
Cibubur 31 Desember 2017