NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Momentum hari pendidikan nasional (Hardiknas) 2018 Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep A. Shadik berharap kepada semua siswa di Kabupaten Sumenep untuk semangat belajar. Di era globasi saat ini siswa harus mempunyai kemampuan yang betul betul biasa diandalkan sehingga dengan kemampuan yang dimiliki siswa dapat menghasilkan karya. Sumenep, Kamis 03 Mei 2018
Menurut A. Shadik saat ini siswa sudah saatnya berkreasi dengan kemampuan yang dimiliki agar dapat menghasilkan karya yang maksimal. Jika siswa memiliki kemampuan dalam satu bidang keilmuan tertetu, maka mereka tidak akan bingaun hidup dimana saja.
Baca Juga:
- Hari Pendidikan: 5000 Pelajar Kampanye Stop Ujaran Kebencian, Wujudkan Pendidikan Berkeadaban
- Hari Pendidikan Nasional: Darurat Wawasan Kebangsaan
- Hari Sarjana Nasional, Semua Guru PAUD Wajib Minimal Berpendidikan S1
- Parpol Minus Pendidikan Politik
- Hari Buku Sedunia: Media Sosial Menambah Runyam Segalanya!
Karena, kata dia, dengan kemampuam yang dimiliki mereka dapat hidup mandiri. “Sudah saatnya siswa memiliki suatu keterampilan yang dapat dibanggakan,” terang Shadik.
Masih kata Shdik, Kemampuan yang perlu dipupuk sejak dini yaitu kemampuan literasi. Karena disadari atau tidak saat ini siswa yang bisa menulis masih bisa dihitung dengan jari. Kemampuan menulis harus dilatih dengan konsisten karena menulis harus diimbangi dengan membaca. Dan sering berlatih sehingga tulisan yang dihasilkan dapat dibaca oleh publik.
“Kemampuan literasi siswa harus dibangun sejak dini agar siswa terbiasa menulis,” kata Shadik kamaren 02/05 usai mengikuti Upacara Hardiknas di Halaman Pemkab Sumenep.
Lanjut Shadik, Menulis merupakan kegiatan yang mengasyikan bahkan menulis bisa disebutkan sebagai kegiatan kreatif yang akan mengantarkan siswa menjadi orang yang sukses di bidang karya tulis. Dengan mempunyai kemampuan menulis dapat membuat sukses apabila dalam tulisan tersebut mempunyai manfaat untuk dibaca.
“Meminjam bahasanya Al Ghazai, Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis. Ungkapan tersebut betapa pentingnya menjadi seorang penulis,” kata Shadik mengakhiri perbincangan dengan awak media. (Danial)
Pewarta: Mahdi Al Habib
Editor: Achmad S.