Mancanegara

Kembali Drone Canggih AS Dihajar Rudal Buatan Pejuang Houthi

Kembali Drone Canggih AS Dihajar Rudal Buatan Pejuang Houthi
Kembali Drone Canggih AS Dihajar Rudal Buatan Pejuang Houthi. MQ-9 Reaper/Foto: unmannedsystemstechnology.com

NUSANTARANEWS.CO – Kembali drone canggih AS dihajar rudal buatan pejuang Houthi. Sebuah pesawat pengintai tak berawak militer Amerika Serikat (AS) kembali telah ditembak jatuh di Yaman oleh rudal darat-ke-udara milik pejuang Houthi. Dilaporkan bahwa drone MQ-9 Reaper itu jatuh di wilayah Dhamar di sebelah tenggara Sanaa pada Selasa malam. Dua pejabat AS mengkofirmasi penembakan drone itu kepada Reuters.

Juru bicara militer Houthi, Yahya Saria, mengatakan bahwa roket yang menjatuhkan drone itu merupakan produk pengembangan lokal. Saria juga memperingatkan bahwa, “Langit kami tidak lagi terbuka terhadap pelanggaran seperti dulu dan ke depan akan banyak kejutan besar,” tambahnya.

Kepada penyiar Al Masirah, Saria menegaskan bahwa roket yang menjatuhkan drone AS itu merupakan hasil modernisasi sendiri, katanya saat konferensi pers.

Ini adalah yang kedua kalinya sebuah drone AS ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara di Yaman. Pada bulan Juni lalu, pejuang Houthi juga telah menembak jatuh drone Reaper di Yaman. Militer AS menduga bahwa drone tersebut ditembak jatuh oleh rudal darat-ke-udara SA-6.

Baca Juga:  Keluarnya Zaluzhny dari Jabatannya Bisa Menjadi Ancaman Bagi Zelensky

Washington telah mengkonfirmasi bahwa pejuang Houthi telah menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak AS di Yaman, menurut juru bicara Departemen Pertahanan.

“Ya, itu akurat”, juru bicara itu mengatakan ketika diminta untuk mengkonfirmasi laporan media sebelumnya bahwa pesawat tak berawak militer MQ-9 AS telah ditembak jatuh di atas provinsi Dhamar Yaman.

Seperti diketahui, pasukan koalisi pimpinan Saudi yang bersekutu dengan pemerintah Presiden Abdrabuh Mansour Haditelah berperang melawan pejuang Houthi yang didukung Iran sejak 2015. Sehingga negeri di ujung selatan semenanjung Arab itu terperosok ke dalam konflik bersenjata hingga sekarang.

Koalisi pimpinan Saudi telah melakukan serangan udara terhadap pejuang Houthi atas permintaan Presiden Mansour – di mana drone AS sering digunakan untuk menyerang basis-basis yang di duga milik pejuang Houthi.

Juru bicara Komando Pusat AS mengakui bahwa, “Terakhir, serangan AS di Yaman adalah pada 24 Juni di Al Bayda. Tahun ini sudah sembilan serangan dilakukan drone AS. Pada 2018, ada 36 serangan,” kata juru bicara tersebut. (Banyu)

Related Posts

1 of 3,073