Kesehatan

Kaya Serat, Ubi Makanan Manis Yang Baik Bagi Penderita Diabetes

NUSANTARANEWS.CO – Ubi jalar merupakan salah satu jenis makanan yang mengemas berbagai nutrisi yang kuat. Dalam satu buah ubi dengan ukuran medium, terdapat lebih dari 400 persen kebutuhan vitamin A harian kita. Ubi juga diketahui mengandung dalam jumlah besar lemak dan kalium.

Ubi memiliki lebih banyak garam gula alami dari pada kentang serta memiliki lebih banyak nutrisi secara keseluruhan dengan kalori yang lebih sedikit.

Mengkonsumsi buah dan sayuran kita ketahui telah lama dikaitkan dengan berkurangnya risiko berbagai kondisi seperti gangguan kesehatan merugikan.

Penelitian menunjukkan bahwa meningkatnya konsumsi makanan nabati seperti ubi jalar menurunkan risiko obesitas, diabetes, penyekit jantung dan angka kematian secara keseluruhan. Selin itu mengkosnsumsi buah dan sayuran segar juga sangat baik untuk kulit, menjaga berat badan, dan meningkatkan energi.

Dari berbagai manfaat ubi jalar sebagai salah satu jenis umbi-umbian, salah atau manfaat yang spesifik adalah bahwa ubi juga makanan yang baik untuk penderuta diabetes.

Baca Juga:  Hari Polio Sedunia, Cagub Luluk Ajak Gerakan Pencegahan Polio

Dilansir dari Medical News Today, ubi adalah salah satu makanan yang dianggap rendah pada skala indeks glisemik, dan sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa ubi dapat­­ membantu menurunkan kadar gula darah dan resistensi insulim pada penderita diabetes.

Serat pada ubi juga sangat penting, sebagai mana sebuah studi mengemukan bahwa seseorang dengan diabetes tipe 1 yang mengkonsumsi makanan dengan serat tinggi memiliki kadar glukosa darah yang rendah. Pada penderita diabetes tipe 2 hal tersebut dapat memperbaiki kadar gula darah, lipid dan insulin. Oleh karena itu ubi adalah makanan yang tepat karena dalam satu ubi ukuran medium menyediakan 6 gram serat.

Jadi meskipun memiliki rasa yang manis, ubi tidak berbagaya untuk dikonsumsi penderita diebetes. (Riskiana)

Editor: Ach. Sulaiman

Related Posts