Hankam

Kasus Meme Presiden Jokowi, Sekjen FBN: Ini Ujian Nasionalisme

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kasus pelecehan terhadap Presiden Joko Widodo yang dilakukan seorang kartunis asal Jepang beberapa waktu lalu menurut Sekjen Forum Bela Negara (FBN) Dahrin La Ode sesungguhnya tak bisa ditolerir. Ia menjelaskan itu adalah ujian nasionalisme bagi bangsa Indonesia sesungguhnya.

“Dan banyak yang menentangnya. Itu bagus,” ungkap Dahrin La Ode saat ditemui di kantor FBN di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (10/3/2018).

Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba, Bela Negara Sebagai Upaya Pencegahan
Jelang Hari Bela Negara, Orde Pancasila Solusi Masa Depan Indonesia

Secara tegas, Dahrin mengatakan bahwa pembuat meme asal Jepang itu harus ditangkap. Menurutnya tindakan yang dilakukan warga negara Jepang ini dianggapnya telah melecehkan simbol negara. Sebab presiden adalah pempinan tertinggi negara.

“Itu kalau dilihat dari Bela Negara, itu salah besar (tindakan kartunis Jepang) harus ditangkap,” tegas Dahrin.

Baca Juga:
Ryamizard Taruh Harapan Besar pada Bela Negara
Unhan dan Musamus Gencarkan Program Bela Negara di Papua

Baca Juga:  Satgas Catur BAIS TNI dan Tim Gabungan Sukses Gagalkan Pemyelundupan Ribuan Kaleng Miras Dari Malaysia

Dirinya menjelaskan, mestinya dalam hal itu Indonesia tegas. Direktur Eksekutif Center Institute of Strategic Studies (CISS) ini mengatakan kasus meme presiden Jokowi lebih bagus diprotes melalui proses diplomatis. Dalam hal ini Kementrian Luar Negeri (Kemlu) RI harus benar-benar memprosesnya.

“Saya kira perlu dilakukan protes secara diplomatik,” terangnya.

Editor: Romadhon

Related Posts

1 of 15