NUSANTARANEWS.CO – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selayaknya Lembaga Penegak Hukum Independen memiliki sejumlah target untuk tahun 2017 mendatang, utamanya disektor pencegahan dan penindakan.
Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang mengatakan, untuk tahun 2017, KPK akan lebih sangar lagi dalam memberantas korupsi. Hal tersebut sesuai dengan Undang-Undang.
“Gambar besar nya, ya disetiap ruang dan waktu yang ada tindak pidana korupsinya. Kita harus kerja dari barat sampai timur itu kata Undang-Undang,” tuturnya melalui pesan singkat, di Jakarta, Selasa, (3/1/2017).
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya juga akan semakin detail dalam melakukan koordinasi, supervisi, pencegahan atau penindakan dan monitoring semua potensi di negeri ini.
“Yang ketiga, target pertama dan kedua dilakukan tersebut dengan resources utama KPK dengan dibantu oleh semua stakeholder anti korupsi,” ucapnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga janji akan mengusut tuntas kasus-kasus besar yang belum dituntaskan tahun 2016 kemarin. Misalnya seperti kasus e-KTP, kasus hambalang, dan kasus-kasus lainnya.
Namun kasus tersebut baru akan dikerjakan lembaga antirasuah ini, jika buktinya sudah cukup. Untuk mencari bukti tersebut dikatakannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
“Kalau buktinya Cukup KPK gak boleh abaikan semua kasus yang masuk ranah KPK, tidak kecil tidak besar asal kita cukup upaya untuk cari bukti. Untuk itu perlu waktu memang ,terlebih kasus kasus yang lama,” pungkasnya. (Restu)