NUSANTARANEWS.CO – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Oesman Sapta Odang hari ini menyambangi kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) untuk menerima surat keterangan peserta Tax Amnesty.
“Ini momentum sangat baik. Untuk menyadarkan agar diampuni sampai dunia akhirat, tapi kalau melanggar nanti bukan hanya dihukum di bumi di akhirat apa lagi,” katanya di Gedung Ditjen Pajak, Jakarta, Kamis (27/10).
Oesman mengatakan, masih banyak pengemplang pajak yang belum melaporkan hartanya. Bahkan beberapa di antaranya kerap mengelabui pegawai Ditjen Pajak agar tidak membayar pajak.
“Masih banyak lagi pengemplang pajak yang sampai saat ini pura-pura baik, Dikiranya Ditjen Pajak tidak tahu, ngeri ini,” ketusnya.
Untuk itu, Oesman mengajak para pengusaha dan pelaku usaha kecil menengah (UKM) untuk ikut melaporkan hartanya. Menurutnya, meski periode I Tax Amnesty telah usai, namun bukan berarti para pengusaha merasa enggan untuk menebus kesalahan.
“Saya sudah ikut pada periode pertama, untuk itu Saya meminta agar pengusaha-pengusaha yang lain untuk segera ikut tax amnesty jangan sampai nunggu akhir Desember,”
Dia pun meminta agar Kadin Indonesia bisa membantu pemerintah untuk mengajak pengusaha ikut Tax Amnesty.
“Jangan ada dusta di antara kita, kita mengingatkan semua mengajak kewajiban membayar pajak demi bangsa sendiri. Dengan kesadaran tinggi maka hasilnya akan digunakan bangun infrastruktur di mana seluruhnya masyarakat membutuhkan dan itu dalam rangka meningkatkan perekonomian dari infrastruktur,” jelas Oesman. (Andika)
