NUSANTARANEWS.CO, Teheran – IGRC resmikan pangkalan rudal bawah tanah baru di pantai selatan Iran. Angkatan Laut Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) pada hari Jumat (8/1) dilaporkan telah meresmikan fasilitas peluncuran rudal strategis di pantai selatan Iran di tepi Teluk Persia. Pembukaan pangkalan itu sendiri dilakukan di tengah tingginya tensi ketegangan antara Iran dengan Aliansi Amerika Serikat (AS), Israel dan Arab Saudi belakangan ini.
Komandan IRGC Mayjen Hossein Salami dan Komandan Angkatan Laut IRGC Laksamana Muda Ali Reza Tangsiri meresmikan silo rudal baru pada Jumat pagi sekaligus meninjau pencapaian Angkatan Laut IRGC.
Dirilis media Iran, foto dan video memperlihatkan perwira senior berkeliling fasilitas, berjalan melewati barisan dan deretan rudal dari berbagai kelas dan jangkauan. Rekaman juga menunjukkan gambar terowongan panjang yang cukup lebar untuk memungkinkan lalu lintas dua arah dengan kendaraan peluncur rudal berbasis truk dan kendaraan pemasok.
Dalam tayangan foto dan video tampak rudal jelajah anti-kapal berbasis truck Noor yang memiliki jangkauan hingg 170 km, dan rudal jelajah menengah anti-kapal Qader yang memiliki jangkauan jangkauan 300 km.
Kepala IRGC mengatakan bawah meningkatkan kekuatan adalah kunci untuk melindungi integritas dan kemerdekaan teritorial Iran sebagai wujud pencapaian Revolusi Islam.
“Kami percaya bahwa musuh kami tidak menerima kekuatan logika, tetapi mengandalkan logika kekuatan. Oleh karena itu, kami tidak memiliki pilihan selain memperkuat kekuatan pencegah defensif dan ofensif untuk mencegah penerapan kemauan dan plot hegemoni (musuh) mereka,” kata komandan tertinggi itu, kutip Tasnim News.
Mayor Jenderal Salami juga mengatakan bahwa pangkalan baru itu adalah salah satu dari beberapa fasilitas peluncuran rudal strategis Angkatan Laut IRGC yang membentang sejauh beberapa kilometer yang menghadap Teluk Persia.
“Rudal di pangkalan sepanjang pantai memiliki jangkauan ratusan kilometer, dapat mencapai target dengan akurasi tinggi, memiliki daya destruktif yang besar, dan dapat melawan sistem peperangan elektronik musuh, ujarnya.
Salami juga mengklaim bahwa rudal angkatan laut IRGC adalah yang terbaik di dunia di antara sistem rudal pantai-ke-laut, permukaan-ke-permukaan, udara-ke-laut dan laut-ke-udara.
Sebagai informasi, Iran memiliki garis pantai sepanjang lebih dari 2.400 km, sekitar 1.700 km dari garis pantai di Teluk Persia dan Teluk Oman. Termasuk Selat Hormuz, yang merupakan jalur strategis yang dilalui sekitar 20 persen minyak dunia setiap hari. (AS)