EkonomiTerbaru

Hingga 2025, Penanganan Sampah Plastik Ditargetkan Mencapai 70 Persen

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa Indonesia ditargetkan akan menangani 70 persen permasalahan pengelolaan sampah plastik hingga 2025. Diketahui masalah sampah masih menjadi pekerjaan rumah bagi Indonesia, pasalnya Indonesia berada di uratan ke dua setelah China dengan problematikanya terutama permasalahan sampah plastik.

‎”Kita sudah menetapkan tahun 2025 kita harus menyelesaikan 70 persen masalah-masalah sampah plastik ini,” ujar Luhut saat ditemui di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, Senin (11/9/2017).

Menurut dia, terkair permasalahan pengelolaan sampah tersebut hingga kini masih menjadi masalah di seluruh dunia. Sebab, pengelolaan sampah masih minim meski di negara maju sekalipun. Pasalnya, pengelolaan sampah belum menjadi prioritas pemerintah.

“Sampah plastik atau waste di seluruh dunia itu (baru) masih ‎10 persen dikelola. Bayangkan di negara maju aja begitu, apa lagi kita,” ungkapnya.

Menidaklanjuti hal itu, pemerintah telah mengalokasikan dana mencapai miliaran per tahunnya untuk menyelesaikan permasalahan sampah. Pemerintah juga memasang target 70 persen pengelolaan sampah di tahun 2025 yang menjadi komitmen presiden Jokowi dalam agenda tahunan G-20 belum lama ini.

Baca Juga:  Raja Maroko King Mohammed VI Sambut Kunjungan Kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Dar al-Makhzen

“Jadi saya pikir apa langkah-langkah yang dibuat oleh pemerintah Indonesia untuk mendorong ini terus, supaya jangan berhenti dan dapat diimplementasikan, supaya ini bisa terus dilakukan,” jelas Luhut.

Untuk dipahami, pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah dipercaya dapat mengurangi sampah di Indonesia, terutama sampah plastik yang sulit diurai. Maka dari itu, pemerintah mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam menyelesaikan permasalahan sampah tersebut.

Pewarta: Ricard Andhika
Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 8