Lintas Nusa

Hari ke-8, Helly MI 17 Masih Belum Ditemukan

Pencarian Helly MI 17 atau Helikopter M-17 Jalur Udara di hari ke-7 (Foto Dok. Pendam Cendrawasih untuk NUSANTARANEWS.CO).
Pencarian Helly MI 17 atau Helikopter M-17 Jalur Udara di hari ke-7. (Foto Dok. Pendam Cendrawasih untuk NUSANTARANEWS.CO).

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pencarian Helly MI 17 milik TNI AD yang hilang kontak pada 28 Juni 2019 lalu masih jua ditemukan hingga hari ke-8, Jumat (5/7/2019). Kodam Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi menjelaskan proses pencarian pesawat yang hilang di Oksibil Papua dilanjutkan dengan mengerahkan tim pencarian baik melalui udara maupun darat.

“Pencarian melalui udara melibatkan 2 heli Bell 412 milik TNI AD. Satu heli melakukan penerbangan pencarian (searching flight) di atas wilayah Distrik Oskop, Disrik Okbape dan Oksibil) sebanyak 2 sorty. Sedangkan satu unit lagi melakukan pencarian udara melalui rute Oksibil – Lereh – Jayapura,” ungkap Muhammad Aidi kepada redaksi.

Pencarian melalui darat terus berjalan dengan menyisir kaki pegunungan yang berada di wilayah Distrik Oksop dan Okbape. “Hari ini Posko SAR telah mendapat perkuatan 1 unit CN 235 MPA dari Skuadron 27 TNI AU yang bermarkas di Biak,” jelasnya.

Baca Juga: Ini Daftar Penumpang Helikopter M-17 yang Hilang Kontak di Oksibil Papua

Baca Juga:  Kumpulkan Kader Potensial, Demokrat Tancap Gas Bahas Persiapan Pilkada Serentak di Jawa Timur

Pesawat tiba di Lanud Silas Papare, Sentani pada pukul 11.30 WIT. Direncanakan pesawat CN 235 yang dilengkapi Forward Looking Infrared (FLIR) kamera akan beroperasi untuk menyisir rute penerbangan Sentani – Oksibil.

“Pukul 14.30 WIT pesawat CN 235 MPA berpenumpang Dan Lanud Silas Papare, Danrem 172/PVY dan Kepala Basarnas wilayah Jayapura bertolak menuju Oksibil. Namun pesawat memutuskan kembali ke base Sentani setelah 10 menit terbang dikarenakan cuaca hujan yang deras,” ujarnya.

Dengan pertimbangan cuaca yang belum membaik, pada pukul 15.00 WIT proses pencarian melalui udara tidak dapat dilanjutkan hari ini dan dinyatakan dihentikan sementara. “Pencarian akan dilanjutkan esok hari,” kata Aidi.

Sementara proses pencarian melalui darat sementara masih berlangsung dan selesai pada pukul 16.00 WIT. “Sampai dengan Jumat (5/7/2019) pukul 16.00 WIT, proses pencarian baik melalui udara maupun darat belum menemukan tanda-tanda keberadaan Helly MI 17 No Reg HA 5138,” tandasnya.

Baca Juga:  Tradisi Resik Makam: Masyarakat Sumenep Jaga Kebersihan dan Hikmah Spiritual Menyambut Ramadan

Pewarta: Romandhon

Related Posts

1 of 3,049