Rubrika

Gus Muwafiq: Merawat Keberagaman dan Kebhinekaan Agar NKRI Tetap Utuh

gus muwafiq, merawat keberagaman, kebhinekaan, nkri, tetap utuh, nusantaranews
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep Madura menggelar istighotsah dan pengajian akbar dengan tema Merawat Keberagaman Meneguhkan NKRI bersama KH Ahmad Muwafiq atau yang biasa dikenal dengan sebutan Gus Muwafiq, bertempat di depan Masjid Agung, Rabu (9/10) malam. (Foto: M Mahdi/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Dalam rangka pemperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep Madura menggelar istighotsah dan pengajian akbar dengan tema Merawat Keberagaman Meneguhkan NKRI bersama KH Ahmad Muwafiq atau yang biasa dikenal dengan sebutan Gus Muwafiq, bertempat di depan Masjid Agung.

Acara pengajian yang berlangsung khitmad itu dihadiri ribuan masyarakat mulai dari kiai, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, santri dan santriwati memadati area taman bunga sisi barat dengan mayoritas mengenakan baju putih.

Baca juga: Narasi Kebangsaan Dua Gus Pendakwah

Pantauan nusantaranews.co, acara yang dimulai pukul 19.00-23.00 Wib Rabu (9/10) malam berlangsung meriah. Acara tersebut dimeriahkan oleh iringan shalawat Al Banjari dengan pembacaan shalawat Kiyam dan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran.

Dalam sambutannya Bupati Sumenep KH Abuya Busyro Karim menyampaikan terimkasih kepada semua pihak yang telah mensukseskan acara ini. Tentu, katanya, semua berharap dan berdoa agar bangsa Indonesia tetap utuh. Jika ada perbedaan Indonesia tetap Indonesia. Maka dari itu perbedaan pandangan merupakan sesuatu yang wajar, namun semua itu ada batasan yang harus disepakati oleh bangsa ini sejauh mana pandangan tersebut tidak sampai menghancurkan keutuhan NKRI.

Baca Juga:  Pemkab Nunukan Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan Daerah

“Terlalu banyak contoh di berbagai Negara perbedaan pandangan menyebabkan kehancuran. Perbedaan pandangan di Indonesia jadikan hal yang dapat mempersatuakan ummat, bukan malah sebaliknya,” kata bupati.

Sementara KH Ahmad Muwafiq menyampaikan dalam ceramahnya untuk merawat NKRI agar tetap utuh jangan jadikan perbedaan sebagai alat untuk berpecah belah. Jadikan sebuah perbedaan sebagai bentuk merawat keutuhan NKRI, Karena Indonesia bermacam suku bangsa yang mendiaminya. Maka sangat murah sekali jika perbedaan pandangan menyebabkan bangsa Indonesia harus bercerai-berai.

Baca juga: Menengok Tradisi Sadranan Sembari Belajar Kearifan Lokal Bersama Gus Muwafiq

Gus Muwafiq mencontohkan orang Islam saat ini tidak dapat berpisah dengan semua bangsa. Orang Islam mau berangkat haji pasti berurusan dengan orang Yahudi karena pesawat yang ditumpangi buatan Yahudi. Serta saat hendak berangkat naik haji pasti menabung di bank, sistem yang ada di perbankkan produksi orang Yahudi.

Kemudian, katanya, Kiai tidak bisa pisah dengan Cina saat bergadang di malam hari, pasti membutuhkan rokok. Rokok diproduksi oleh Gudang Garam miliknya orang Cina.

Baca Juga:  Politisi Asal Sumenep, MH. Said Abdullah, Ungguli Kekayaan Presiden Jokowi: Analisis LHKPN 2022 dan Prestasi Politik Terkini

“Inilah bentuk kebhinekaan dan perbedaan yang harus tetap dirawat agar NKRI tetap utuh,” terang Muballig dari Yogyakarta itu.

Pewarta: M. Mahdi
Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 3,066
  • slot raffi ahmad
  • slot gacor 4d
  • sbobet88
  • robopragma
  • slot gacor malam ini
  • slot thailand