NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Ihsanudin mengingatkan Gubernur Jabar Ridwan Kamil supaya memimpin sesuai dengan visi kerakyatan.
“Provinsi Jawa Barat pasti juara lahir dan batin, asal prasyaratnya Ridwan Kamil selaku Gubernur harus penuhi. Pimpinlah kami sesuai visi kerakyatan, lakukan terobosan pembangunan dan baru kemudian tawakkal agar hasilnya berkah dan manfaat untuk masyarakat. Dipastikan kami akan mendukung penuh,” ujar Ihsanuddin melalui keterangan pers, Jakarta, Kamis (10/10/2019).
Belum lama ini terjadi musibah akibat aktivitas tambang yang menyebabkan kerusakan rumah dan bangunan sekolah di Kampung Cihandeuleum, Desa Sukamulya, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Ihsanuddin mengaku pihaknya melakukan investigasi atas peristiwa tersebut.
“Setelah kami investigasi ke lapangan ternyata perizinan penambangan langsung di bawah wewenang Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Ical ini mengaku prihatin terhadap peristiwa tersebut. Dia menyarankan Ridwan Kamil segera melakukan evaluasi terkait perusahaan-perusahaan yang beraktivitas di Jawa Barat.
“Saya sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan Karawang dan Purwakarta menyampaikan keprihatinan yang mendalam dan berharap hal ini tidak terjadi kembali di kemudian hari,” imbuh Ical.
“Saya sarankan Ridwan Kamil segera melakukan evaluasi terkait perusahaan-perusahaan yang beraktivitas di Jawa Barat, terutama dalam hal ini PT Mandiri Sejahtera Sentra (PT MSS). Apabila terbukti ada kelalaian, kami minta izin pertambangan perusahaan tersebut dicabut dan berikan sanksi tegas. Peristiwa ini sangat merugikan masyarakat kami. Pemprov Jabar pun harus berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Apalagi selama ini proyek pertambangan menggunakan bahan peledak yang bisa dipastikan akan berdampak negatif apabila dilakukan tidak sesuai prosedur,” paparnya.
Lebih lanjut Ical mengimbau warga untuk senantiasa berhati-hati dan waspada, terutama yang bermukim di sekitar perusahaan-perusahaan.
“Kepada warga yang bermukim di sekitar PT MSS dan perusahaan pertambangan lainnya agar senantiasa berhati-hati dan waspada, serta segera melaporkan apabila terdapat kejanggalan di saat perusahaan beraktivitas,” pungkasnya. (adn/eda)
Editor: Eriec Dieda
