NUSANTARANEWS.CO – Relawan Teman Ahok yang selama ini menjadi penopang dukungan bagi cagub petahana DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak begitu banyak terdengar nasibnya setelah kehadiran empat partai pengusung Ahok-Dajrot, yakni PDIP, Golkar, Hanura dan Nasdem.
Diam-diam, ternyata Teman Ahok sudah melebur ke dalam tim pemenangan Ahok-Djarot. Teman Ahok secara perwakilan turut mengisi struktur kepengurusan tim pemenangan Ahok-Djarot yang dibentuk keempat partai pengusung, Golkar, PDIP, Hanura dan Nasdem.
“Ada perwakilan Teman Ahok,” jawab Nusron Wahid saat ditanya wartawan terkait nasib Teman Ahok di Jakarta, Kamis (29/9/2016).
Teman Ahok disebut memiliki basis pendukung hingga mencapai satu juta juta suara. Kata Nusron, maka tugas Teman Ahok adalah menjaga satu suara yang dimilikinya untuk diberikan kepada Ahok di Pilkada nanti.
“Teman Ahok mempertahankan basis satu juta KTP agar jadi pemilih,” tandasnya.
Sejauh ini, posisi Teman Ahok tidak banyak terekspos seiring munculnya empat koalisi partai pengusung Ahok-Djarot, yakni Hanura, PDIP, Golkar dan Nasdem. Sementara itu sebelum adanya empat partai pengusung Ahok, Teman Ahok merupakan kelompok yang paling gencar mendukung Ahok menjadi Cagub.
Bahkan Teman Ahok berupaya mengumpulkan 1 juta KTP supaya Ahok lolos menjadi cagub independen. Namun, akhirnya Ahok memilih maju di Pilkada DKI melalui dukungan empat partai, PDIP, Hanura, Golkar dan Nasdem. (Hatiem)
