NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno langsung kembali berkeliling ke daerah pasca debat ketiga pilres.
Dalam kunjungan kali ini, di hadapan para kiai, habaib dan masyayikh Se-Mataraman, Sandi berjanji akan memberikan seluruh gajinya kepada fakir miskin dan dhuafa, jika terpilih menjadi wakil presiden republik Indonesia 2019-2024.
Baca Juga:
- Pemaparan Sandiaga Uno di Debat Cawapres Dinilai Inspiratif dan Berikan Sudut Pandang Baru
- JIMI: Soal Hapus UN, Jokowi Juga Janji Hapus UN Tapi Gagal
- Priyo Budi Santoso Tak Enak Hati Sebut Sandiaga Menang 5-0 di Debat Cawapres
“Semua gaji saya akan saya berikan kepada fakir miskin dan kaum dhuafa,” janji Sandi disaksikan seluruh hadirin sebagaimana dikutip dari keterangan resminya.
“Allah sudah baik dengan saya, begitu juga Indonesia, sudah memberikan begitu banyak rejeki kepada kami dan keluarga,” imbuh mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Hal serupa telah Sandi lakukan saat kampanye di DKI Jakarta bersama Anies Baswedan.
Terbukti, eks pengusaha ini memberikan seluruh gajinya kepada Badan Amil dan Zakat (bazis) untuk dikelola.
Tidak hanya itu, pada saat yang sama, Sandi juga menyoal pemberdayaan ekonomi umat, menciptakan santripreneur, khususnya pada era industri 4.0. Ia ingin santri tidak hanya baik di bidang agama, tetapi juga memiliki pengetahuan perniagaan.
“Kita perkuat komitmen untuk menjadikan santri, sebagai lokomotif pembangunan kita ke depan. Terutama pembangunan ekonomi,” hemat Sandi.
Bagi dia, santri itu luar biasa, sebab pengetahuan agamanya sangat baik dan juga kalau diberikan pengetahuan tentang perniagaan, tentang kewirausahaan akan luar biasa dampaknya kepada kemajuan, bukan hanya ekonomi, tapi pembangunan bangsa secara keseluruhan.
“Santri jangan cuma cari kerja tapi harus menciptakan lapangan kerja,” kata Sandi di Lapangan Pema, Tulungagung, Jawa Timur, Senin (18/3/2019) kemarin. (mys/nn)
Editor: Achmad S.