NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) diusulkan naik level setingkat menteri. Usulan ini diajukan oleh Dewan Pengarah agar koordinasi dengan kementerian/lembaga lain lebih mudah.
Kepala UKP PIP Yudi Latif mengatakan, dimensi Pancasila sangat luas. Karena hal itu butuh kewenangan lebih untuk bisa mengerjakan semua tugas.
Hal itu juga yang menjadi pertimbangan Dewan Pengarah merekomendasikan peningkatan level UKP PIP setingkat menteri. Yudi Latif mengaku sulit berkoordinasi dengan menteri karena saat ini posisinya yang masih setingkat dirjen.
“Itu kan rekomendasinya dari dewan pengarah, ya. Mungkin mempertimbangkan tugas dan fungsi untuk mengoordinasi kementerian-kementerian. Agak susah kalau selevel di bawah menteri mengoordinasikan menteri,” kata Yudi saat dikonfirmasi, Kamis (20/7/2017).
Menurutnya, tugas membawa Pancasila lebih diterima di tengah masyarakat itu bukan hal mudah. UKP PIP tidak seperti BP7 (Badan Pembina Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila) yang punya perangkat besar sampai tingkat kabupaten.
Secara struktur, UKP PIP sangat kecil, tapi cakupan garapan terbilang sangat luas. Oleh karena itu, paling tidak UKP PIP punya kewenangan koordinasi yang lebih besar. Dengan demikian, tugas bisa selesai sesuai target yang diberikan Presiden.
“Ya lebih punya otoritas untuk itulah. Sesuai dengan tugas-tugas dan fungsinya,” ucapnya.
Pewarta: Ricard Andika
Editor: Achmad Sulaiman