NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menanggapi hasil survei Media Survei Nasional (Median) tentang menurunnta elektablitas Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Fadli, dengan kecenderungan elektabilitas Jokowi yang terus menurun, maka kesempatan Prabowo Subianto untuk maju sebagai Capres 2019 semakin besar.
“Ya bagus kan, kalau buat kami kesempatan Pak Prabowo naik ya semakin besar. Kalau melihat dari survei itu pak Prabowo 23,2 persen, Pak Prabowo belum apa-apa udah 23 persen, saya kira masih lumayan apalagi bergerak, dan berkeliling atau berkampanye dan lain lain,” ujar Fadli di kompleks DPR, Jakarta, Kamis (5/10/2017).
Menurut Fadli, dari hasil survei itu tidak memperlihatkan incumbent mempunyai prove rate yang cukup oleh masyarakat sebagai pemimpin berprestasi.
Sebelumnya, Median merilis data survei yang bertema Pilpres 2019: Jokowi atau Prabowo atau Figur Alternatif. Survei tersebut menunjukkan elektabilitas Jokowi memperoleh angka 36,2 persen, sementara di urutan kedua ditempati Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan angka 23,2 persen.
Sementara, elektabilitas Jokowi sendiri menurun dari hasil survei-survei yang sebelumnya dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SRMC) yang menempatkan elektabilitas Jokowi 53,7 persen.
Reporter: Ricard Andhika
Editor: Eriec Dieda, Ach. Sulaiman & Romandhon
