NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengungkap perihal pembangunan infrastruktur di tanah air. Dirinya menjelaskan bahwa soal infrastruktur fisik seperti jalan tol, bandara dan sebagainya sejatinya adalah upayanya dalam membangun fondasi yang kokoh.
“Ketika kita membangun infrastruktur fisik seperti jalan tol, bandara, MRT dan LRT, sesungguhnya kita sedang membangun peradaban, membangun konektivitas budaya, membangun infrastruktur budaya baru,” ungkap mantan Wali Kota Solo tersebut, dikutip dari akun twitternya, Kamis, 20 Septmber 2018.
Untuk ia menegaskan bahwa pihaknya dalam hal ini sendang membangun fondasi untuk Indonesia lebih baik lagi ke depan. “Kita sedang membangun fondasi yang kokoh untuk menuju Indonesia yang lebih maju,” sambungnya.
Baca Juga:
Proyek Infrastruktur Era Jokowi Dinilai Bakal Menjadi Beban yang Harus Dipikul Rakyat
Benarkah Jokowi Sukses Membangun Infrastruktur?
Jokowi Dinilai Lebih Banyak Pencitraan dalam Pembangunan Infrastruktur di Tanah Papua
Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) menyebutkan bahwa biaya pembangunan infrastruktur sampai 2019 diperkirakan menelan biaya Rp 5.519,4 triliun. Dari total biaya tersebut, 40,1 persen atau Rp 2.215,6 triliun diklaim berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Namun, upaya pemerintahan Presiden Jokowi dalam bangun infrastruktur ini kemudian terkendala pada pendanaan. Pihak swasta pun didorong terlibat membantu pembiayaan yang nilai totalnya mencapai Rp 5.519,4 triliun.
Editor: Romadhon
