Ekonomi

SNSD Tidak Dihadirkan untuk Acara Bulan Kemerdekaan

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta –  SNSD Tidak Dihadirkan untuk Acara Bulan Kemerdekaan. Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengklarifikasi tentang Artis Pendukung Acara Acara Countdown to Asian Games 2018.

Sebagaimana diketahui, pemerintah tengah merencanakan sebuah acara dalam rangka merayakan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 pada Agustus mendatang yang dirangkum dalam ‘Bulan Kemerdekaan’.

Menyusul informasi itu, masyarakat sembap heboh dengan isu yang menyatakan bahwa girlband asal Korea Selatan, SNSD atau Girls’ Generation akan dihadirkan dalam acara Bulan Kemerdekaan itu. Bahkan, sederet artis dalam negeri seperti Raisa dan Tulus juga dijadwalkan akan mengisi perayaan ini.

“Kami membantu menyelenggarakan acara ‘Countdown to Asian Games 2018‘ yaitu Hitung Mundur 1 tahun menuju penyelenggaraan Asian Games 2018, pada 18 Agustus 2017, sebagai upaya pemanasan menyukseskan perhelatan besar Asian Games di Jakarta dan Palembang 2018,” kata Triawan melalui siaran persnya, Minggu, 30 Juli 2017.

Untuk itu, kata Triawan, karena Asian Games adalah acara besar, maka panitia penyelenggara berencana akan mendatangkan beberapa artis Asia terkemuka selain tentunya Pengutamaan artis/penyanyi/ performer terkemuka Indonesia untuk memeriahkan acara yang berskala Asia/Internasional tersebut.

Baca Juga:  Harga Beras Meroket, Inilah Yang Harus Dilakukan Jawa Timur

“Tentang rencana mengundang artis dari Korea ini perlu kami jelaskan bahwa yang sedang kami negosiasikan kedatangannya BUKAN  SNSD/Girls Generation secara grup melainkan beberapa personelnya saja. Dan mereka BUKAN diundang untuk menghadiri Acara HUT Kemerdekaan RI di Istana Negara,” ungkap Triawan.

Triawan menambahkan, Ini adalah dua acara yang berbeda yang kebetulan jatuh pada bulan Agustus 2017.

“Tentang kepastian kehadiran para Artis pendukung internasional maupun nasional ini, seperti sudah saya sampaikan dari awal, akan dikonfirmasikan lagi  dalam beberapa minggu mendatang,” tutup triawan dalam krarifikasinya.

Pewarta/Editor: Ach. Sulaiman

Related Posts