NUSANTARANEWS.CO – Presiden Jokowi akan segera menata Sungai Citarum pada tahun 2018 ini. Sungai terpanjang di Jawa Barat sudah terkenal sebagai salah satu sungai paling tercemar di dunia. Untuk itu, Presiden Jokowi siang Ini rencananya akan memimpin rapat terbatas dengan sejumlah Menteri terkait guna membahas penataan Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.
Seperti diketahui, Sungai Citarum memiliki panjang 300 km’ mengalir dari Gunung Wayang, Bandung hingga bermuara di Karawang. Di sepanjang aliran sungai terdapat tiga bendungan besar yakni Jatiluhur, Cirata dan Saguling serta lebih dari 500 pabrik besar, belum termasuk industri rumah tangga – sehingga tidak mengherankan bila sungai Citarum sangat tercemar.
Sebagai bukti keseriusan, pemerintah akan melanjutkan program penataan Sungai Citarum pada bulan Februari mendatang. Menteri Pembangunan dan Perencanaan Nasional/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro mengatakan penataan tidak hanya sekadar mengurangi sampah tetapi juga pencemaran air limbah.
“Revitalisasi Sungai Citarum akan menggunakan roadmap yang sudah disiapkan pada waktu itu. Tapi lebih banyak fokus kepada penanganan pencemaran sungai terutama di hulunya,” kata Bambang seusai mengikuti Rapat Koordinasi Revitalisasi Sungai Citarum di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Kamis, 11 Januari 2018.
Penataan Sungai Citarum memang sudah sangat mendesak karena tingkat pencemarannya sudah membahayakan makhluk hidup disekitarnya, termasuk manusia.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan pihaknya sangat bersyukur bahwa program penataan Sungai Citarum ini bisa berlanjut. Gubernur juga mengakui bahwa pemda beserta jajaran di bawahnya selama ini sudah banyak bekerja untuk melakukan penatataan, namun hasilnya belum maksimal lantaran kurangnya koordinasi dan kerja sama.
“Selama ini masing-masing sektor sudah bekerja, yang belum terjadi adalah kerja sama. Nah ini sejarah baru kita kerja bersama menata Sungai Citarum dari hulu hinga hilir bersama seluruh instansi terkait,” kata Herryawan.
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, roadmap dan rencana terperinci sudah ada di Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro.
Penataan Sungai Citarum, kata Luhut, dapat dilakukan bulan depan apabila mendapat persetujuan Presiden Jokowi dalam rapat terbatas siang ini. (Aya)
