NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – PPP gelar Munaslub, nama Khofifah masuk bursa kandidat Ketua Umum PPP menggantikan Romahurmuziy.
Nama gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa digadang-gadang oleh DPW PPP Jatim sebagai Ketua Umum PPP untuk menggantikan Ketua umum Romahurmuziy yang ditangkap oleh KPK di Surabaya pada Jumat (15/3).
Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer mengatakan saat ini di DPP PPP sedang digodok pelaksanaan Rapimnas yang akan mengarah ke Munaslub.
“Dalam Rapimnas atau Munaslub nanti akan dihadiri seluruh ketua DPW dan DPC se Indonesia untuk memilih ketua umum. Bagi PPP, penangkapan ketum PPP Romahurmuziy oleh KPK musibah dan saat ini sedang dalam kondisi darurat mengingat sebentar lagi Pemilu 2019. Jangan sampai posisi ketum kosong,” terangnya di Surabaya, Sabtu (16/3/2019).
Musyafak mengatakan PPP Jatim dalam Munaslub nantinya, akan memperjuangkan nama gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa sebagai ketum PPP.
”Bu Khofifah adalah kader murni PPP yang pantas memimpin PPP menggantikan Romi,” kata dia.
PPP Jatim, kata Musyafak, akan menggalang dukungan dengan DPW PPP se Indonesia agar nama Khofifah Indar Parawansa bisa terpilih sebagai ketum PPP. Selain Khofifah, kata Musyafak, nama Suharso Monoarfa juga menjadi alternative sebagai ketum PPP.
“Kedua calon yang kami usung adalah kader PPP yang sudah tak diragukan lagi loyalitasnya ke partai,” jelas Musyafak.
Sebelumnya, ketum PPP Romahurmuziy tersandung masalah jual beli jabatan di Kementerian Agama. Pria yang akrab dipanggil Romi tersebut terjaring OTT oleh KPK di sebuah hotel di Surabaya. Dalam OTT tersebut diamankan uang ratusan juta untuk memuluskan jabatan di Kemenag Jatim.
Pewarta: Setya N
Editor: Eriec Dieda
