NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Polrestabes Surabaya tembak mati dua bandar narkoba jaringan lapas. Gara-gara melawan saat dilakukan penangkapan, dua bandar sabu bernama antara lain Nur Kholis (41) warga Surabaya dan Rizky (22) warga Palembang ditembak mati oleh satreskoba Polrestabes Surabaya.
Kasatreskoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardiant mengatakan keduanya diketahui menginap di sebuah hotel di Perak Surabaya.” Dini hari tadi ada informasi dua bandar menginap di hotel di Kawasan Perak. Anggota lidik dan benar adanya. Lalu dilakukan penyergapan terhadap keduanya. Dari data kepolisian keduanya penyuplai sabu di lapas,” ungkapnya di Mapolrestabes Surabaya, Senin (21/9).
Memo mengatakan saat dilakukan penyergapan, keduanya menyerang anggota dengan parang. ”Karena membahayakan nyawa anggota dan bahkan ada yang terluka lengan kirinya, akhirnya diberi tindakan tegas dan terukur kepada mereka berdua,” jelasnya.
Keberadaan keduanya, sambung Memo, merupakan hasil ungkap sebelumnya dimana tersangkanya juga ditembak mati. Sementara itu dalam pengungkapan tersebut diamankan barang bukti tas berwarna biru berisikan sabu seberat 20 kg. (Setya)
