Lintas Nusa

Pengakuan Peserta Musdes Jaddung Sumenep di RKPDes 2020

Pengakuan Peserta Musdes Jaddung Sumenep di RKPDes 2020
Pengakuan Peserta Musdes Jaddung Sumenep di RKPDes 2020. (Foto: Mahdi/Nusantaranews.co)

NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Salah satu peserta musyawarah Desa (Musdes), Subaidi mengaku baru saat ini dirinya bisa menyampaikan aspirasi di forum musyawarah desa, untuk pembangunan desa kedepan. Dia mengaku di pemerintahan sebelumnya tidak pernah dilibatkan dikegiatan semacam ini.

“Baru tahun ini saya bisa ikut menyampaikan aspirasi pembangunan desa, sebelumnya tak pernah dilibat, seingat saya hanya ikut kegiatan seperti ini 5 tahun yang lalu. Saya meras bangga bisa ikut melakukan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2020,” ungkap Subaidi, Kamis (25/7/2019).

Menurut dia, pembangunan desa harus selaras dengan kegiatan masyarakat. Sehingga pembangunan yang dilakukan betul betul menyentuh terhadap kebutuhan  masyarakat. Salah satunya inovasi tentang pertanian. Dalam pemerintahan sebelumnya pengambangan pertanian tidak pernah diagendakan, padahal masyarakat jaddung 99 persen adalah petani. Apa yang jadi kebutuhan masyarakat dalam pengembangan pertanian pemerintah desa harus hadir untuk bisa memberikan solusi. Kamis, 25 Juli 2019.

“Jika pemerintah hadir memberikan solusi untuk pertanian, dengan ketersedian air, maka Jaddung akan menjadi tanah surga. Ketika pertanian bisa memberikan harapan, maka perekonomian masyarakat desa semakin terangkat,” sambungnya.

Baca Juga:  Wis Wayahe Jadi Bupati, Relawan Sahabat Alfian Dukung Gus Fawait di Pilkada Jember

Subaidi meminta kepada Pemerintah Desa Jaddung Kabupaten Sumenep, kegiatan pemberdayaan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) harus digerakkan. Jaddung memiliki banyak potensi desa. Lihat saja Negara bisa maju karena ada Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kabupaten bisa maju karena ada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Pewarta : M. Mahdi

Related Posts

1 of 3,050