NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Keputusan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menunjuk Mahfud MD sebagai cawapres bagi Ganjar Pranowo dinilai sangat tepat, terlebih untuk menarik simpati dari warga Nahdliyin.
Menurut sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Sri Untari, meski sosok Mahfud MD bukan struktural di pengurus NU, namun ketokohannya di NU sudah tak bisa diragukan lagi. “Beliau sudah dikenal sebagai salah satu bagian dari NU sehingga sudah selayaknya nahdliyin mempercayakan dukungannya untuk Ganjar-Mahfud, terlebih di Jawa Timur. Apalagi sosok beliau itu bisa dikata mewakili suara kalangan Madura- Jawa,” ungkap wanita asal Malang ini, Selasa (7/11/2023).
Wanita yang juga ketum Dekopin ini mengatakan sosok Mahfud MD yang dikenal sebagai salah satu pendekar hukum, tentunya warga nahdliyin sangat percaya akan penegakan hukum di Indonesia jika nantinya terpilih di pilpres mendatang.
“Tentunya warga nahdliyin sangat percaya betul akan kemampuan dan keahlian dari pak Mahfud MD di dunia hukum dan komitmennya dalam pemberantasan korupsi di Indonesia,” Sambungnya.
Menurut dia, dengan kepercayaan terhadap sosok Mahfud MD, tentunya warga nahdliyin semakin tebal keyakinannya bahwa jika pasangan Ganjar-Mahfud menang di pilpres, maka dianggap mampu merampungkan isu-isu bangsa, seperti korupsi hingga radikalisme. Ia menilai Ganjar-Mahfud merupakan pasangan yang cocok lantaran mempunyai latar belakang yang mumpuni serta memiliki integritas tinggi.
Dibeberkan oleh Sri Untari, capres Ganjar Pranowo memiliki integritas tinggi melawan korupsi dan radikalisme. Sedangkan Mahfud MD adalah sosok yang juga sangat tegas dan sarat akan pengalaman. “Keduanya juga berlatar belakang sebagai warga Nahdliyin yang sulit terbantahkan,” bebernya.
Ia meminta seluruh warga masyarakat agar benar-benar menggunakan logika dan nurani dalam menentukan pilihan dalam ajang pesta demokrasi mendatang. “Jangan sampai salah memilih pemimpin untuk bangsa Indonesia yang sangat besar dan kaya ini dan yakinlah Ganjar-Mahfud MD akan membawa Indonesia lebih makmur lagi,” tegasnya. (setya)
