Mancanegara

Militer AS dan Yordania Latihan Gabungan Bertajuk Eager Lion 2018

NUSANTARANEWS.CO, Washington – Tampaknya program pemerintahan Presiden Donald Trump tentang pembentukan sebuah pakta pertahanan antara Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Yordania akan terwujud dalam waktu dekat. Pakta pertahanan yang melibatkan NATO ini sudah diumumkan perencanannya sejak Februari 2018 lalu yang bertujuan melawan pengaruh di kawasan regional.

Departemen Pertahanan AS menyebut, sekitar 3.600 anggota layanan AS akan bermitra dengan pasukan militer Yordania dalam agenda latihan bersama bertajuk Eager Lion 2018 yang bakal dihelat pada 15-26 April di Yordania.

Baca juga: NATO Mulai Melatih Pasukan Militer Irak di Yordania

Eager Lion adalah kegiatan pelatihan utama untuk memberikan kekuatan militer AS dan Yordania guna meningkatkan kemampuan kolektif untuk merencanakan dan beroperasi di wilayah koalisi (coalition-type).

Centcom (United States Central Command) mengungkapkan berbagai skenario disimulasikan dalam latihan militer gabungan ini mulai dari pengeboman jarak jauh hingga operasi keamanan maritim serta serangan darat. Kesemua simulasi tersebut akan diperagakan di seluruh wilayah Yordania yang dijadikan sebagai basis latihan Eager Lion.

Baca Juga:  Apakah Orban Benar tentang Kegagalan UE yang Tiada Henti?

Baca juga: Kedubes Israel di Yordania Kembali Dibuka

Badan Pembangunan Internasional AS untuk Bantuan Bencana Asing memainkan peranan lebih besar tahun 2018 di mana mereka bekerja sama dengan Pusat Keamanan dan Manajemen Krisis Nasional Yordania untuk mengkoordinasikan dan menyatukan kemampuan tingkat nasional guna menghadapi dan mengelola setiap krisis yang mungkin dihadapi negara beribukota Amman. (red)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 790