NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Praktisi hukum, Amsori mengaku mendukung penuh gagasan presiden dan wakil presiden terpilih Jokowi-Ma’ruf Amin dalam menggaet menteri milenial. Amsori mengatakan prasyarat menjadi menteri bagi generasi milenial adalah berwawasan kebangsaan dan pola pikirnya harus muda.
“Ciri milenial itu Berwawasan kebangsaan, memiliki visi dan misi bagaimana Indonesia yang maju sesuai tema di 74 tahun ini, SDM unggul untuk Indonesia maju,” kata Amsori saat ditemui usai mengisi acara di kawasan Jakarta Pusat, Kamis malam (22/8/2019).
Pria bergelar doktor dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ini mengutip risalah pemuda ashabul kahfi yang disebutkan dalam al-Quran. Dimana peran pemuda selalu mewarnai sejarah kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca Juga: Lukmanul Khakim Dinilai Layak Diperhitungkan di Kabinet Jokowi-Ma’ruf Wakili Generasi Milenial
“Kategori milenial itu, meski dia tua tapi pola pikirnya muda, berpikir memajukan bangsa, itu bijaksana,” ungkapnya dengan menyitir pengertian Pemuda menurut PBB yakni usia 35-55 tahun.
Amsori menegaskan yang dimaksud pemuda dalam konteks kepemimpinan bukan berarti mereka yang secara fisik muda, tapi dia yang punya jiwa muda, semangat muda serta semangat kerja yang kuat.
“Nah jadi pemuda itu bukan berarti fisiknya muda, tapi dia punya jiwa muda, semangat muda, semangat kerja yang kuat,” tandasnya.
Pewarta: Syam
