NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Sebanyak 21 prajurit baru, mengikuti prosesi upacara tradisi yang digelar oleh Korem 084/Bhaskara Jaya. Prosesi tersebut merupakan suatu kewajiban yang harus dilalui, dan diikuti bagi prajurit yang nantinya ditetapkan sebagai warga Korem.
“Para warga baru itu, nantinya harus mengikuti proses penciuman dan pemberian Duhaja, mereka terdiri dari prajurit Tamtama dan Bintara,” kata Kepala Staf Korem, Letkol Arm Aprianko Suseno, Jumat 13 September 2019.
Tradisi itu, ujar Kasrem, merupakan suatu acara yang wajib digelar dan diberlakukan bagi para prajurit baru di setiap Satuan TNI AD guna menanamkan jiwa korsa, sekaligus kebanggaan terhadap Satuan tempat mereka bertugas.
“Khususnya untuk pengenalan diri bagi prajurit baru, baik terhadap Satuan maupun warga Korem lainnya,” jelasnya.
Tidak hanya itu saja, Letkol Arm Aprianko menilai jika keberadaan tradisi yang saat ini digelar oleh dirinya, mampu meningkatkan hubungan emosional di antara prajurit lainnya.
“Terlebih memberikan motivasi kepada prajurit maupun warga baru Korem,” ucapnya.
Sebelum mengakhiri upacara tradisi tersebut, ia berpesan jika nantinya prajurit baru Korem, mampu menguasai berbagai kemampuan, terlebih di bidang teritorial dalam upaya melakukan deteksi dini, hingga cegah dini terhadap timbulnya suatu permasalahan di setiap wilayah.
“Langkah itu, merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan Satuan TNI AD yang handal dan profesional,” tegasnya. (kpj/map)
Editor: Eriec Dieda