Mancanegara

Hizbullah Bergabung Serang ISIS di Perbatasan Lebanon

NUSANTARANEWS.CO, Beirut – Pemimpin Hizbullah Libanon, Sayyid Hassan Nasrallah, mengatakan kelompok Syiah akan bertarung dalam serangan yang akan datang menyasar ISIS di perbatasan negara tersebut dengan Suriah. Dikatakannya, serangan tersebut akan dimulai dalam beberapa hari ini.

Dilansir Reuters, Sabtu (58), tentara Lebanon akan menyerang ISIS dari sisi perbatasan. Sementara Hizbullah dan tentara Suriah secara bersamaan akan menyerangnya dari pihak Suriah, kata Nasrallah dalam sebuah pidato yang disiarkan langsung di televisi.

“Garis depan Suriah melawan Daesh (ISIS) akan dibuka, dan tentara Suriah dan Hizbullah akan berada di sana,” katanya.

Dia mengatakan pejuang ISSI yang menahan sanderaan Lebanon masih memiliki pintu terbuka untuk negosiasi dan dapat menghindari pertempuran.

Hizbullah telah menjadi sekutu penting Presiden Suriah Bashar al-Assad selama konflik enam tahun tersebut, berperang bersama tentara Suriah melawan pemberontak termasuk kelompok garis keras, Islamis Sunni.

Serangan Hizbullah bulan lalu memaksa gerilyawan Front Nusra di daerah kantong yang berdekatan di perbatasan untuk berangkat di bawah kesepakatan evakuasi untuk sebuah daerah yang dikuasai pemberontak di barat laut Suriah.

Baca Juga:  Apakah Orban Benar tentang Kegagalan UE yang Tiada Henti?

Serangan Hizbullah bulan lalu memaksa gerilyawan Nusra Front di daerah kantong yang berdekatan di perbatasan untuk berangkat di bawah kesepakatan evakuasi untuk sebuah daerah yang dikuasai pemberontak di barat laut Suriah. (ed)

Editor: Eriec Dieda

Related Posts

1 of 15