NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Hari Ibu, hari bagi setiap anak untuk mengupakan rindu jika ia jauh darinya. Hari ibu, hari bagi setiap anak yang merantau untuk mencurahkan segalan segenap cinta kasihnya kepada ibu.
Hari ini, 22 Desember yang lazimnya diperingati sebagai hari ibu, harusnyalah dijadikan hari untuk mengingat segenap perjuangan ibu sejak mengandung hingga kita sebagai anak, menjadi seperti sekarang ini. Semua karena cinta dan doa seorang ibu.
Di hari ibu tahun 2108, Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin membuat dan memadahkan doa khusus yang dipanjatkan kepada Ibundanya tercinta.
“Buat setiap IBU. Semoga selamat, rahmat, dan berkatNya senantiasa tercurah untukmu,” demikian harapan dilangitkan oleh Menag, Sabtu (22/12/2018), dilansir dari lama resmi Kemenag.
Menag Lukman, menyampaikan berjuta salam kepada setiap ibu. Menag pun berharap rahmat, dan berkah senantiasa tercurah untuk para ibu, di hari yang istimewa ini dan juga di hari-hari mendatang.
Menurut Menag, ibu adalah teladan. Ibu telah mendidik anak dengan penuh kasih dan welas. Malam-malam hari Ibu diisi dengan doa terbaik bagi anak-anaknya, bahkan di sepanjang hayatnya, tanpa batas.
Ibu juga, kata Menag, yang telah menyemai anak-anaknya dalam lautan ikhlas. Sehingga, generasi bangsa memahami pentingnya berbuat tanpa harus menuntut balas.
“Sejuta terimakasih takkan pernah sempurna untuk baiknya hati ibu tercinta yang ia punya, yang kita rasa,” pungkasnya.
Selamat Hari Ibu. Semoga kemuliaan senantiasa tercurah untuknya.
Pewarta: Robi Nirarta
Editor: M. Yahya Suprabana
