NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Hakim Muhammad Syarifuddin terpilih menjadi ketua Mahkamah Agung (MA) yang baru periode 2020-2025 menggantikan M Hatta Ali yang akan mengakhiri tugasnya besok, Selasa, 7 April 2020.
Syarifuddin terpilih dalam Sidang Paripurna Khusus Pemilihan Ketua MA yang dilaksanakan di Ruang Prof Kusumaatmaja, Gedung Mahkamah Agung, Jakarta Pusat, Senin (6/4) dengan meraih 32 suara, mengalahkan Hakim Andi Samsan Nganro yang hanya memperoleh 14 suara. Syarifuddin sebelumnya adalah Wakil Ketua MA bidang Yudisial.
Pemilihan Ketua MA kali ini memang terlihat berbeda karena tidak ramai dihadiri oleh para pejabat pengadilan seluruh Indonesia. MA memang sengaja tidak mengundang para pejabat pengadilan di tengah menjangkitnya wabah virus corona di tanah air.
Para hakim agung yang hadir pun duduk berjauhan dengan jarak sekitar 1,5 meter, mengenakan masker dan sarung tangan. Sebanyak 47 hakim agung memiliki hak pilih.
Ketua MA M Hatta Ali mengatakan, “Berdasarkan ketentuan keputusan ketua MA Nomor 96/KMA/SK/IV/2020 tentang Peraturan Tata Tertib Pemilihan Ketua Mahkamah Agung, berdasarkan Pasal 7 huruf 1 calon ketua MA yang mendapatkan suara terbanyak dalam putaran kedua, maka langsung ditetapkan sebagai ketua MA terpilih.
Hatta Ali kemudian menetapkan calon ketua MA menjadi ketua MA terpilih dengan mengetok palu. Selanjutnya Syarifuddin akan mengucap sumpah jabatan di hadapan Presiden Jokowi setelah Hatta Ali menanggalkan jabatannya pada 1 Mei 2020.
Adapun dalam pemilihan tersebut, Hatta Ali tak menggunakan hak pilihnya karena ingin menunjukkan objektifitasnya. (Ibrahim)