NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Gubernur Soekarwo segera mengakhiri kepemimpinannya di Jatim selama dua periode. Wakil ketua DPRD Jawa Timur, Soenarjo berharap pergantian pucuk pimpinan di Jatim berjalan dengan mulus.
“Sebentar lagi gubernur Jatim Pakde Karwo (Soekarwo, red) berakhir masa jabatannya dan akan diserahkan ke gubernur terpilih bu Khofifah Indar Parawansa. Kami berharap akan berjalan mulus alih kepemimpinan ini dan bisa diterima oleh semua pihak,” ungkap mantan wagub Jatim ini di Surabaya, Senin (7/1/2019).
Politisi asal Partai Golkar, pihaknya berharap dibawah kepemimpinan Khofifah Indar Parawansa, seluruh kebijakan yang diambil pro rakyat seperti yang pernah dilakukan oleh gubernur sebelumnya.
“Kepemimpinan Pakde Karwo sudah baik dan kebijakannya sangat pro rakyat. Kalau ada kekurangan dalam kepemimpinan gubernur Soekarwo, nantinya gubernur Khofifah bisa memperbaiki. Harus ada saling melengkapi satu sama lain,” ujar pria asal Malang ini.
Baca juga: Kepemimpinan Soekarwo Dipuji dalam Sidang Paripurna LKPJ Masa Akhir Jabatan Gubernur Jatim
Soenarjo mengatakan untuk ditingkat elite, pihaknya juga berharap dalam kepemimpinan Khofifah tradisi komunikasi dengan legislatif juga perlu diteruskan.
”Selama ini Pakde Karwo selalu mengajak ngomong pimpinan parpol untuk membahas perkembangan politik di Jatim. Bahkan, di DPRD Jatim tak pernah benturan karena adanya komunikasi tersebut. Hal ini harus dipertahankan gubernur baru nanti,” jelasnya.
Sekadar diketahui, gubernur Jatim Soekarwo akan menyelesaikan tugasnya pada tanggal 12 bulan Februari 2019 mendatang. Rencananya pelantikan gubernur baru diusulkan akan digelar pada tanggal 14 Februari 2019.
Usulan pelaksanaan pelantikan gubernur baru Jatim Khofifah Indar Parawansa tersebut merupakan usulan langsung dari Mendagri Tjahjo Kumolo. Dalam pelantikan tersebut, rencanya akan dijadikan satu dengan pelantikan gubernur dan wakil gubernur hasil pilkada Riau yaitu Syamsuar-Edy Natar.
Pewarta: Setya N
Editor: Banyu Asqalani
