KesehatanPolitik

Dewan Jatim Sebut Gerakan Hidup Sehat Antisipasi KLB Corona Dan DBD

Dewan Jatim Sebut Gerakan Hidup Sehat Antisipasi KLB Corona Dan DBD
Dewan Jatim Sebut Gerakan Hidup Sehat Antisipasi KLB Corona Dan DBD. Foto: Komisi E DPRD Jatim Kodrat Sunyoto/portaltiga.com

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Dewan Jatim sebut gerakan hidup sehat. Prihatin dengan merebaknya wabah Virus Corona atau Covid-19 dan DBD (Demam Berdarah Dengue), Dewan mengajak seluruh masyarakat di Jatim untuk melakukan gerakan hidup sehat.

“Hidup sehat dengan melakukan aktivitas positif misalnya berolahraga yang cukup, mengatur pola makan yang cukup dan melakukan kerja bakti melakukan pembersihan lingkungan sebagai upaya untuk mencegah corona dan DBD di Jatim,” ungkap anggota Komisi E DPRD Jatim Kodrat Sunyoto saat ditemui di Surabaya, Senin (16/3).

Politisi asal Partai Golkar ini mengatakan seruan ini juga ditujukan ke Pemkab/pemkot di Jatim untuk membantu memfasilitasi warganya agar dapat hidup sehat.

“Saya mencontohkan di kabupaten Lamongan, di mana beberapa tempat dipusat keramaian bahkan sampai di tempat warga di pelosok dibangun tempat cuci tangan. Ini menunjukkan bahwa warga dan pemkab setempat bersinergi dan memiliki komitmen bersama menjaga kesehatan terlebih dengan menjangkitnya DBD dan Corona,” jelasnya.

Baca Juga:  Cawagub Jakarta Kun Wardana Temui Pengurus APTIKNAS

Pemerintah telah menetapkan wabah Corona Virus atau Covid-19 sebagai Bencana Nasional. Status tersebut diumumkan kemarin, Sabtu sore (14/3) oleh Presiden melalui Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo di Gedung BNPB.

Sedangkan untuk DBD, di Jatim Dinas Kesehatan Jawa Timur (Jatim) mencatat ada 2.016 kasus DBD yang terjadi sejak Januari-Maret 2020. Dari kasus DBD tersebut, sebanyak 20 orang meninggal dunia di Jawa Timur.

Kasus DBD di Jatim terbanyak di Kabupaten Trenggalek, disusul Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi, kemudian daerah lain merata.(setya/ed.banyu)

Related Posts

1 of 3,065