Rubrika

Banyak Lahirkan Intelektual Muda, HMI Diapresiasi Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)
Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasinya kepada Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang dinilai banyak melahirkan intelektual muda. Menurutnya, kader-kader HMI juga selalu menjunjung keislaman dan keindonesiaan.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2).

Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)
Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

“Tadi Bang Akbar menyampaikan mengenai masalah keislaman dan keindonesiaan. Inilah yang sejak lama saya kagumi dari kader-kader HMI di mana pun berada. Selain menghasilkan intelektual-intelektual muda yang sangat banyak, mengenai keislaman keindonesiaan benar-benar selalu dijunjung kader HMI,” ujar Presiden.

Menurut Presiden, Indonesia dianugerahi Allah beranekaragam suku, agama, adat, tradisi, hingga bahasa yang harus dijaga persatuannya. Kekayaan itu menjadi salah satu aset besar bangsa Indonesia.

Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)
Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

“Inilah yang menjadi tanggung jawab kita bersama untuk terus memelihara, merawat, menjaga persatuan dan kerukunan. Karena aset besar bangsa ini adalah persatuan, persaudaraan, dan kerukunan,” lanjutnya.

Baca Juga:  AHY Dapat Batik Tulis Burung Hong, Inilah Artinya

Pada kesempatan ini, Presiden Joko Widodo diberi kain ulos oleh perwakilan keluarga pahlawan nasional Lafran Pane. Untuk diketahui, pendiri HMI 72 tahun yang lalu ini dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh Presiden pada 9 November 2017 lalu.

Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)
Presiden Jokowi menghadiri acara Peringatan 72 Tahun HMI dan Syukuran Lafran Pane sebagai Pahlawan Nasional. Acara tersebut digelar di kediaman Ketua Dewan Penasihat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa (KAHMI) Akbar Tandjung, di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, pada Selasa (5/2). (Foto: Muh Nurcholis/NUSANTARANEWS.CO)

“Kandidat untuk ditetapkan jadi pahlawan nasional cukup banyak. Tapi beliau pahlawan nasional yang sangat layak kita berikan gelar kepada beliau,” ungkapnya.

Di penghujung sambutannya, Presiden pun mengucapkan selamat hari lahir untuk HMI. “Sekali lagi saya mengucapkan selamat harlah HMI ke 72 tahun,” ucapnya.

Pewarta: Muh Nurcholis
Editor: Novi Hildani

Related Posts

1 of 3,100
  • slot raffi ahmad
  • slot gacor 4d
  • sbobet88
  • robopragma
  • slot gacor malam ini
  • slot thailand