NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Menjelang pelantikan Anis Baswedan-Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Senin (16/10) Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah berharap Anis-Sandi dapat menjawab pertanyaan publik dengan kinerja dan raihan prestasi.
“Kalau saya begini ya, saya ingin Anies-Sandi bekerja dengan mentalitas baru, dengan perspektif baru, menjawab semua dinamika yang kemarin itu muncul,” ujar Fahri, Jakarta, Jumat (13/10/2017).
Pasca Pilkada DKI Jakarta kemarin, kata dia, rakyat Jakarta telah terbelah menjadi dua kubu. Oleh karena itu, Fahri meminta kepada Anis-Sandi harus hadir menjadi milik seluruh rakyat Jakarta.
“Warga DKI terpecah akibat Pilkada DKI, bahkan warga negara Indonesia terpecah akibat DKI. Sekarang datanglah dia sebagai milik semua orang, milik seluruh bangsa, nggak boleh dia partisan,” sambungnya.
Menurut Fahri, Anis-Sandi harus mampu membangun narasi persatuan untuk menyatukan pihak-pihak yang merasa kalah dalam Pilkada DKI Jakarta kemarin.
“Saya berharap sekali Anies-Sandi memulai dengan mengembangkan sinyal-sinyal yang positif untuk semuanya. Tidak untuk satu kelompok orang, apalagi mau ada selametan dan sebagainya,” kata Fahri.
“Selametan ini untuk semua. Anies-Sandi harus mengobati semua luka yang kemarin muncul di Pilkada dengan cara menyatukan kembali narasi, menyatukan kelompok yang terpisah,” kata Fahri lagi.
Lebih dari, ucapnya, itu Anis-Sandi harus mampu meyakinkan bahwa Bangsa Indonesia tidak terpecah belah karena isu SARA pada Pilkada DKI Jakarta.
“Bahkan kalau bisa berkontribusilah meyakinkan bangsa Indonesia kalau kita tidak terpecah. Kita bersatu menghadapi masa depan dan khususnya kota Jakarta,” pungkasnya.
Reporter: Syaefuddin A
Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews
