NUSANTARANEWS.CO – Gerakan literasi oleh para aktivis peduli budaya baca Indonesia semakin marak dilakukan. Ratusan Rumah Baca bediri dan terus digalakan di berbagai daerah di Indonesia. Namun masyarakat di sekitarnya masih belum sepenuhnya menyadari pentingnya gerakan literasi ini.
Rumah Baca Tirai Ilmu (RBTI) di dusun Krapyak, Pucangan, Kratasura, Sukoharjo misalnya, meskipun beragam program menarik sudah dilancarkan, masyarakat di sekitarnya masih belum semuanya menunjukkan apresiasinya. Hal ini disampaikan oleh Onok Sulistiyanto selaku pengelola RBTI kepada nusantaranews.co, Senin (5/9) malam.
“Dengan kondisi masyarakat yang dinamis dan mayoritas adalah pekerja buruh dan ibu rumah tangga, remajanya rata-rata hanya berpendidikan sekolah menengah. Sebenarnya kita sedikit kesulitan untuk mensosialisasikan program. Masyarakat rata-rata cenderung apatis,” terang Onok.
Oleh karena itu, kata Unok, RBTI coba membuat inovasi kegiatan terutama untuk anak-anak. Supaya anak-anak lebih semangat untuk datang ke RBTI dan ikut program yang diadakan. Menurutnya, itu merupakan target awal RBTI. Sebab untuk menjangkau yang lebih dewasa masih kesulitan.
“Kalau untuk menarik obyek yang lebih dewasa kita berusaha meyakinkan dengan sesuatu gerakan nyata, seperti pembagian buku gratis,” katanya lebih lanjut.
RBTI seperti dikatakan Unok, pada tanggal 14 Agustus 2016 lalu, RBTI menggelar lomba-lomba kreatif tingkat kecamatan. Supaya acara tersebut dapat mennjangkau masyarakat luas secara usia, RBTI menggandeng semua unsur masyarakat.
“Di acara yang bertajuk Loka Karya Pentasku kita adakan lomba membaca puisi, mewarnai, menggambar, bercerita dan hafalan quran. Kita juga membagi tas dan alat tulis untuk siswa yang membutuhkan. Dan untuk meyakinkan masyarakat kita juga berusaha menggandeng pihak-pihak yang bisa mendatangkan voulenteer dari luar negeri,” ungkapnya lagi.
Penyelenggaraan acara Loka Karya Pentasku, RBTI sedikit banyak berhasil menarik apresiasi dari masyarakat. “Masyarakat sekitar sudah sedikit banyak tahu. Dan kemarin sudah mendukung acara kita di loka karya pentasku,” katanya. (Sulaiman)
