NUSANTARANEWS.CO – Optimisme perenang asal Inggris Adam Peaty memuncak di ajang Olimpiade Rio De Jeneiro 2016 sehingga mengantarkannya menjadi perenang putra Inggris pertama dalam kurun waktu 28 tahun terakhir yang menjuarai Olimpiade. Optimisme Adam Peaty dalam ajang ini diungkapkannya bahwa ia menumpahkan segala yang ia punya demi negaranya. Ia sebelumnya sudah memprediksi ajang ini akan menjadi momentum sempurna untuk mengukir prestasinya di cabang renang.
Walhasil, pemuda yang masih berusia 21 tahun ini sukses menyumbangkan emas perdana Inggris Raya di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro dari cabang renang gaya dada 100 m.
Adam Peaty harus berjibaku dengan juara bertahan Cameron van der Burgh asal Afrika Selatan dan Coddy Miller asal Amerika Serikat. Persaingan ketet itu justru berbuah manis bagi Adam. Ia sukses menggondol medali emas setelah mencatatkan waktu 57,55 detik pada babak heat sehari sebelumnya, untuk kemudian menutup dengan rekor baru pada 57,13 detik.
Sementara Cameron dan Coddy masing-masing menempati urutan kedua dan ketiga dengan catatan waktu 58,69 detik untuk meraih medali perak dan waktu 58,87 detik untuk meraih perunggu bagi Coddy.
Berkat kesuksesan ini, Adam Peaty tercatat sebagai orang Inggris keempat yang memenangi gelar dari cabang renang Olimpiade dalam 40 tahun terakhir.
“Aku menumpahkan segala yang aku punya, dan aku melakukannya demi negaraku. Aku sudah tahu arena ini akan menjadi sangat sempurna bagiku,” kata Peaty seperti dikutip Reuters. (eriec dieda)
