NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Ratusan massa dari Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) Jatim menuntut agar terdaksi kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dihukum berat.
Hal ini terungkap dari aksi yang digelar di depan Grahadi Surabaya, senin (8/5).
Dalam aksi tersebut mereka mengancam akan melakukan revolusi jika Ahok dihukum ringan.
“Kami kecewa sekali dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menuntut 1 tahun dengan masa percobaan 2 tahun,” kata Yunus koordinator aksi.
Yunus mengatakan pihaknya berharap agar hakim dan jaksa independen dalam memutus perkara Ahok. “Jangan jadi alat penguasa untuk melindungi Ahok,” jelasnya.
Sementara itu perwakilan Pemprov Jatim Zaenal Muhtadien berharap aksi GUIB Jatim berjalan tertib.
“Selaku perwakilan Pemprov, saya minta tertib dan jaga NKRI,”tutupnya. (Three)
Editor: Achmad Sulaiman